Sukses

H-4 Hari Natal 2022, Transaksi Gerbang Tol Menuju Bandara Soetta Naik 14,29 Persen

Total sebanyak 390.703 kendaraan atau meningkat 14,29 persen dibanding volume lalu lintas transaksi normal yaitu 347.331 kendaraan transaksi yang meninggalkan Jakarta melalui Bandara Soekarno-Hatta.

Liputan6.com, Jakarta Terhitung H-7 s.d H-4 Hari Natal tahun 2022 pada periode 18-21 Desember 2022, Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional mencatat pantauan peningkatan lalu lintas di sekitar Tol Jabotabek dan Jawa Barat.

Berikut rinciannya dikutip dari keterangan tertulis Jasa Marga, Kamis (22/12/2022):

A. Lalu Lintas Jabotabek

Total sebanyak 390.703 kendaraan atau meningkat 12,49 persen dibanding volume lalu lintas transaksi normal yaitu 347.331 kendaraan transaksi yang meninggalkan Jakarta melalui Bandara Soekarno-Hatta. Adapun lalu lintas terdistribusi melalui dua Gerbang Tol (GT) dengan rincian sebagai berikut:

1. GT Cengkareng Jalan Tol Prof. Dr.Ir. Soedijatmo

Peningkatan volume lalu lintas transaksi di GT Cengkareng sebanyak 8,93 persen atau terealisasi 292.569k endaraan dibanding dari lalu lintas normal sebanyak 268.584 kendaraan.

2. GT Benda Utama 2 Jalan Tol Kunciran-Cengkareng

Peningkatan volume lalu lintas transaksi di GT Benda Utama 2 sebesar 24,62 persen atau terealisasi 98.134 kendaraan dari volume lalu lintas transaksi normal sebanyak 78.747 kendaraan.

B. Lalu Lintas Jawa Barat

Jasamarga Metropolitan Tollroad mencatat pula sebanyak 109.022 kendaraan keluar dari Bandung menuju wilayah Rancaekek, Garut dan sekitarnya melalui Gerbang Tol Cileunyi. Volume lalu lintas transaksi di GT tersebut meningkat 7,19 persen dari lalin normal yaitu sebanyak 101.708 kendaraan.

Sedangkan volume lalu lintas transaksi dari arah sebaliknya atau yang menuju arah Bandung melalui GT Cileunyi tercatat 121.466 kendaraan atau meningkat 8.28 persen dibanding lalu lintas normal sebanyak 112.181 kendaraan.

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Arah Bandung

Sementara itu, volume lalu lintas transaksi GT Pasteur (keluar) menuju arah Bandung tercatat 145.080 meningkat 8,29 persen dari lalin normal sebanyak 133.971 dan volume lalu lintas transaksi yang meninggalkan kota Bandung melalui GT Pasteur tercatat 126.083 kendaraan atau meningkat 9,40 persen dibanding lalu lintas normal sebanyak 115.245 kendaraan.

Jasa Marga mengimbau kepada masyarakat agar mempersiapkan diri sebelum melakukan perjalanan dengan memastikan kondisi kendaraan siap jalan, kondisi pengemudi yang prima, memperhatikan kecukupan BBM dan saldo e-toll untuk kenyamanan perjalanan.

Jasa Marga juga mengimbau kepada pengguna jalan hanya menggunakan 1 e-toll yang sama untuk pembayaran di jalan tol dengan sistem transaksi tertutup seperti Ruas Tol Cipularang dan Padaleunyi serta Jalan Tol JORR II, 1 e-toll untuk bertransaksi ketika tapping di gerbang tol masuk dan menggunakan e-toll yang sama juga untuk tapping di gerbang tol keluar.

3 dari 4 halaman

Hingga H-4 Natal, 600 Ribu Kendaraan Tinggalkan Jabotabek via Tol

PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 600.394 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek pada H-7 s.d H-4 Hari Raya Natal 2022 yang jatuh pada periode Minggu-Rabu (18-21 Desember 2022).

Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Barrier/Utama, yaitu GT Cikupa (arah Merak), GT Ciawi (arah Puncak), dan GT Cikampek Utama (arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (arah Bandung).

"Total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini naik 13,27 persen jika dibandingkan lalin normal periode Juni 2022 dengan total 530.042 kendaraan," ungkap Corporate Communication & Community Development Group Head PT Jasa Marga (Persero) Tbk. Lisye Octaviana dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis (22/12/2022).

Jika dibandingkan dengan periode Nataru 2021, total volume lalin ini turun 2,54% dengan total 616.064 kendaraan. Sementara itu, jika dibandingkan dengan prediksi volume lalin Nataru 2022 pada periode yang sama, total volume lalin tersebut naik sebesar 2,64 persen dengan total 584.945 Kendaraan.

Untuk distribusi lalu lintas meninggalkan Jabotabek menuju ketiga arah yaitu mayoritas sebanyak 269.870 kendaraan (44,95 persen) menuju arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 194.405 kendaraan (32,38 persen) menuju menuju arah Barat (Merak), dan 136.119 kendaraan (22,67 persen) menuju arah Selatan (Puncak). Adapun rincian distribusi lalin sebagai berikut:

Arah Timur (Trans Jawa dan Bandung)

- Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek, dengan jumlah 140.585 kendaraan, meningkat sebesar 26,86 persen dari lalin normal.

- Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang, dengan jumlah 129.285 kendaraan, meningkat sebesar 15,97 persen dari lalin normal.Total lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut adalah sebanyak 269.870 kendaraan, meningkat sebesar 21,40 persen dari lalin normal.

4 dari 4 halaman

Arah Barat (Merak)

Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebesar 194.405 kendaraan, meningkat 4,71 persen dari lalin normal.

Arah Selatan (Puncak)

Sementara itu, jumlah kendaraan yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 136.119 kendaraan, meningkat sebesar 11,51 persen dari lalin normal.

Jasa Marga mengimbau kepada pengguna jalan untuk mengantisipasi perjalanan sebelum memasuki jalan tol. Pastikan kendaraan maupun pengendara dalam keadaan prima, mematuhi protokol kesehatan (menggunakan masker, cuci tangan dan menjaga jarak) saat berada di rest area, pastikan kecukupan BBM dan saldo uang elektronik serta mematuhi rambu-rambu dan arahan petugas.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.