Sukses

Apa yang Harus Dilakukan Jika Kartu Kredit Hilang?

Jangan panik berlebihan yang membuat Anda kalut, segera lakukan ini saat kartu kredit hilang.

Liputan6.com, Jakarta - Tentu saja, saat menyadari kalau kartu kredit hilang adalah panik. Bayang-bayang kartu kredit jatuh ke tangan orang tidak bertanggung jawab pun akan selalu menghantui.

Kalau sampai kartu kredit jatuh ke tangan orang yang salah, limit kartu kredit Anda terkuras. Sedangkan Anda harus menelan kerugian yaitu membayar tagihan demi tagihan akibat perbuatan orang tersebut.

Daripada terus-terusan panik, lebih baik lakukan hal berikut ini. Jadi, jangan panik berlebihan yang membuat Anda kalut, segera lakukan ini saat kartu kredit hilang, seperti dikutip dari Cermati.com.

1. Coba Diingat ke Mana Saja Bepergian Sehari itu

Kartu kredit hilang? Jangan panik dulu. Coba ingat-ingat ke mana saja Anda pergi dalam seharian itu. Mulai dari pertama kali Anda keluar rumah, hingga kembali ke rumah.

Siapa tahu kartu kredit Anda terjatuh dari saku celana atau tas saat hendak mengambil sesuatu. Kunjungi tempat itu sesegera mungkin agar peluang untuk menemukannya menjadi lebih besar.

Cari di jalanan sekitar, termasuk jalan-jalan kecil (apabila ada) kalau Anda memang melalui jalan tersebut. Apabila tak ketemu juga, bisa lanjut ke pencarian berikutnya.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

2. Ingat Transaksi Terakhir

Selain itu, ingat-ingat transaksi kartu kredit terakhir kalinya. Barangkali kartu kredit Anda tertinggal di suatu tempat terakhir kali Anda melakukan transaksi.

Datangi gerai merchant yang terkahir kali Anda melakukan belanja di tempat tersebut menggunakan kartu kredit. Barang kali saja, kartu kredit Anda tertinggal di sana.

3. Hubungi Bank dan Minta untuk Memblokir Kartu Kredit

Apabila usaha di atas tidak membuahkan hasil, sekarang saatnya untuk menghubungi pihak bank. Laporkan kalau kartu kredit Anda hilang, sehingga bank bisa segera menindaklanjuti masalah tersebut dan langsung melakukan pemblokiran pada kartu kredit.

Kalau tidak, bisa saja kartu kredit Anda digunakan orang yang tidak bertanggung jawab dan Anda harus menanggung semua tagihan yang tidak Anda lakukan. Semakin cepat laporan diajukan, maka pemblokiran pun akan makin cepat diproses oleh bank.

Laporan bisa Anda sampaikan melalui telepon call center, tidak harus mendatangi kantor cabang atau kantor pusat untuk melaporkan masalah kehilangan yang dialami.

3 dari 3 halaman

4. Ajukan Kartu Kredit yang Baru

Jika kartu kredit lama benar-benar hilang, mau tidak mau Anda harus merelakannya dan menggantinya dengan kartu kredit yang baru. Pembuatan kartu kredit baru bisa dilakukan di bank penerbit lama.

Tapi Anda harus mengisi formulir pendaftaran dan melengkapi syarat-syarat pembuatan kartu kredit sebagaimana Anda melakukannya saat apply kartu kredit untuk pertama kalinya. Waktu yang diperlukan untuk pembuatan kartu kredit tidak lama, apalagi kalau Anda melakukannya di bank yang sama.

Apabila kartu kredit baru sudah ada di tangan, coba jaga dengan sebaik-baiknya. Jangan sampai terjadi kasus kehilangan untuk yang kedua kalinya agar dirimu terbebas dari kata panik.

Tetap Tenang dan Selesaikan Masalah dengan Tepat

Setiap orang memang akan merasa panik saat kehilangan sesuatu. Apalagi kalau sesuatu yang hilang ada kaitannya dengan uang, seperti kartu kredit ini. Sayangnya, panik terus-menerus tidak akan menyelesaikan masalah.

Tetapi sebaliknya, masalah akan semakin bertambah karena kamu tidak bisa memikirkan solusi atas masalah yang sedang Anda hadapi saat itu. Daripada panik, coba lakukan cara-cara di atas secara berurutan. Kalau punya cara yang lebih bagus, Anda juga bisa menerapkan cara tersebut agar kartu kredit yang hilang bisa kembali ke tangan Anda.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.