Menteri Rini Jadi Pelari Kirab Obor Asian Games di Lampung

(Foto: Merdeka.com/Dwi Aditya Putra) — Menteri BUMN Rini Soemarno ikut berpartisipasi sukseskan kegiatan kirab obor Asian Games 2018 (Foto:Merdeka.com/Dwi Aditya Putra)

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno ikut berpartisipasi dalam menyukseskan kegiatan kirab obor (torch relay) Asian Games 2018 yang diselenggarakan PT Telekomunikasi Seluler Indonesia (Telkomsel) di Bandar Lampung. Telkomsel, menjadi "Official Mobile Partner" Asian Games 2018.

Dari pantauan merdeka.com, Rini membawa api obor Asian Games dari titik point 18 menuju kantor Telkomsel Lampung yang menjadi titik point 19 dengan jarak sekitar 200 meter.

Sesampainya di sana, Rini disambut langsung oleh Ketua Indonesia Asian Games 2018 Organizing Committee (Inasgoc), Erick Thohir.

Erick Thohir tampak mengalungkan serangkaian bunga kepada Rini sebagai simbolisasi kedatangannya. Secara bersamaan, keduanya berjalan menuju ke arah panggung untuk meletakkan obor di atas tempat yang telah disediakan.

Melalui kegiatan torch relay Rini mengajak seluruh BUMN untuk ikut aktif mempromosikan dan menyosialisasikan Asian Games di seluruh kota di Indonesia sebagai bentuk dukungan untuk kesuksesan penyelengaraan ajang olahraga terbesar se-Asia ini.

"Melalui semangat api obor torch relay, kita kobarkan semangat dan dukungan bagi kesuksesan penyelenggaran Asian Games 2018. Dalam karyanya, BUMN merupakan agen pembangunan yang tidak hanya mencetak keuntungan tetapi juga ikut terlibat dalam kegiatan-kegiatan yang mendorong kemajuan dan olahraga nasional," ujar Rini usai melakukan kirap obor di Lampung, Rabu (8/8/2018).

Pada kesempatan ini, Rini juga mengapresiasi BUMN-BUMN yang sudah terlibat dalam menyukseskan Asian Games 2018 baik dalam kegiatan promosi maupun sponsorhip.

Dia menuturkan, terdapat enam BUMN yang menjadi sponsor prestige Asian Games 2018 antara lain PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom), PT Telekomunikasi Seluler Indonesia (Telkomsel), PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, dan PT Pertamina (Persero).

"Terima kasih kepada semua BUMN yang sudah terlibat. Semoga kita selalu bersinergi dan memberikan yang terbaik bagi Tanah Air," tegas Rini.

Reporter: Dwi Aditya Putra

Sumber: Merdeka.com

2 dari 2 halaman

Asian Games Bisa Dorong Pertumbuhan Ekonomi RI

Perbesar

Petugas Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Kelurahan Pegangsaan saat menyelesaikan pembuatan logo Asian Games 2018 di Jalan Penataran atau Simpang Tugu Proklamasi, Jakarta, Rabu (25/7). (Merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Sebelumnya, Indonesia akan jadi tuan rumah Asian Games 2018 di Jakarta dan Palembang. Ajang ini tentu diharapkan bisa ikut mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia, khususnya tahun ini.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution mengungkapkan, keberadaan Asian Games 2018 seperti ini pasti akan membawa dampak positif bagi perekonomian Indonesia.

"Ya Pasti ada dampak positifnya," ujar dia di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Kamis 26 Juli 2018.

Namun seberapa besar dampaknya, kata Darmin, baru akan terlihat saat ajang pesta olahraga se-Asian tersebut berlangsung. Sebab, sebelumnya Indonesia baru sekali menjadi tuan rumah Asian Games, yaitu pada 1962.

"Tapi kan kita belum mengalami yang begini, sehingga kalau anda tanya berapa besar susah. Tapi nanti kita kalkulasi, rasanya karena biasanya kalau pemilu nasional tahu kita," ungkap dia.

Meski demikian, menurut dia, selain akan berdampak ke pariwisata, adanya Asian Games 2018 juga diperkirakan akan membangkitkan sektor belanja di dalam negeri.

"(Selain wisata) Dari belanja orang," tandas dia.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Alat yang digunakan untuk mengaitkan atlet saat memanjat ini telah berstandard internasional.