Ekonomi Tumbuh Meleset dari Target, Wamen PPN : Kita Harus Bangga

Liputan6.com, Jakarta - Meski meleset dari target pemerintah dan Bank Indonesia (BI), Indonesia dinilai tetap harus bangga dengan realisasi pertumbuhan ekonomi di kuartal I 2014 sebesar 5,21%.

Pemerintah disebut masih mempunyai kesempatan untuk mengejar proyeksi pertumbuhan ekonomi sekitar 5,8% di tahun ini.

Wakil Menteri Perencanaan dan Pembangunan Nasional (Wamen PPN), Lukita Dinarsyah Tuwo mengungkapkan, perlambatan ekonomi ini merupakan tantangan bagi Indonesia untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi.

"Angka 5,21% memang ada di bawah target tapi secara global masih baik. Ekonomi kita dianggap baik terbukti dari laporan Bank Dunia bahwa Indonesia masuk 10 besar duni, kita harus bangga," tegasnya ditemui di Hotel Le-Meridien, Jakarta, Senin (5/5/2014).

Lukita mengaku pemerintah masih mempunyai sisa waktu tiga kuartal untuk mengejar patokan pertumbuhan ekonomi di tahun ini sekitar 5,8%.

"Ini masih ada sisa waktu tiga kuartal lagi, karena biasanya orang masih wait and see pemilu. Investasi juga meningkat tapi  belum sesuai harapan. Mudah-mudahan bisa lebih tinggi ke depannya," harapnya.

Terkait penyebab perlambatan ekonomi karena pertumbuhan sektor pertambangan merosot akibat larangan ekspor mineral mentah, Lukita menjelaskan, itu merupakan kebijakan tepat bagi masa depan ekspor Indonesia.

"Kita harus punya basis di masa depan membangun hilirisasi pertambangan. Ini diyakini arah kebijakan yang harus kita ambil walaupun ada kontraksi dalam jangka pendek," tandas dia.