Miliarder Ini Beli Hotel Bersejarah di Prancis Rp 3,2 Triliun, Namun Bukan Buat Dihuni

Miliarder tersebut membeli hotel bersejarah dan terkenal di Prancis, Hotel Lambert dari dari Pangeran Arab.

oleh Natasha Khairunisa Amani diperbarui 23 Feb 2022, 21:00 WIB
Hotel Lambert. Foto: Remy de la Mauviniere/AP

Liputan6.com, Jakarta - Miliarder perusahaan telekomunikasi dan salah satu orang terkaya di Prancis, Xavier Niel menarik perhatian publik setelah membeli sebuah hotel mewah dan bersejarah yang dikenal sebagai Hotel Lambert.

Dilansir dari laman New York Post, Rabu (23/2/2022) rumah mewah tersebut ia beli seharga USD 227 juta atau Rp 3,2 triliun dari Pangeran Abdullah bin Khalifa al-Thani dari Qatar.

Meski lokasi Hotel Lambert yang berdekatan dengan Notre-Dame, Niel tidak berencana untuk menempatinya sebagai tempat tinggal.

Seorang sumber mengatakan dia akan menggunakan bangunan tersebut untuk keperluan yayasan.

Hotel Lambert, sebelumnya merupakan salah satu tempat tinggal pribadi Pangeran Abdullah bin Khalifa al-Thani.

Berawal pada tahun 2007, Pangeran Abdullah membeli Hotel Lambert dari seorang bankir bernama Baron Guy de Rothschild seharga USD 90 juta.

Ia pun telah menghabiskan biaya sekitar USD 147 juta untuk merenovasi properti seluas 43.000 kaki persegi tersebut.

Renovasi itu belum termasuk rencana sang Pangeran untuk membangun garasi bawah tanah untuk kendaraan mewahnya.

 

2 dari 2 halaman

Sekilas Mengenai Sejarah Hotel Lambert

Hotel Lambert, yang dibeli oleh Miliarder Prancis Xavier Niel, ternyata memiliki sejarah unik.

Hotel yang kini digunakan sebagai rumah tersebut diketahui merupakan bangunan yang dibangun pada tahun 1640.

Hotel ini dirancang oleh salah satu arsitek paling disukai oleh Raja Prancis pada saat itu, Louis XIV dan gagasan Versailles, Louis Le Vau.

Terletak di kawasan arondisemen di Prancis, Hotel Lambert menjadi salah satu dari segelintir properti mewah di le Saint-Louis — sebuah pulau eksklusif di Sungai Seine.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya