Persib dan PBFC Puas Berbagi Poin

Sejak berangkat dari Bandung, Dejan telah mematok target mencuri poin di Samarinda

oleh Rejdo Prahananda diperbarui 08 Mei 2016, 09:45 WIB
Penyerang Persib, Samsul Arif (kiri) berebut bola dengan bek PBFC Fathul Rachman di laga lanjutan Turnamen Piala Bhayangkara di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Minggu (20/3/2016). Persib unggul 1-0 atas PBFC. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Samarinda - Pelatih Persib Bandung, Dejan Antonic puas dengan hasil imbang tanpa gol kontra Pusamania Borneo FC (PBFC) di laga kedua Torabika Soccer Championship presented by IM3 Ooredoo dalam pertandingan di Stadion Segiri, Samarinda.

Sejak berangkat dari Bandung, Dejan telah mematok target mencuri poin di Samarinda. Ini menjadi hasil seri kedua Persib di ajang ini. Sebelumnya di pertandingan perdana, Persib mendapatkan hasil imbang 1-1 kontra Sriwijaya FC di partai perdana. 

Baca Juga

  • Pelatih Persela Sebut PSM Menang Beruntung
  • Balotelli Dituduh Lecehkan Model Israel
  • Bintang Persija Larang Jakmania Bawa Petasan dan Flare

Bagi Dejan, hasil imbang ini cukup bagus karena, cukup sulit untuk mendapatkan poin di kandang PBFC. "Saya sudah bilang dari Bandung tujuan kami mendapatkan satu atau tiga poin saja. Kami senang bisa curi poin, karena biasanya tim yang datang kesini sulit curi poin. Pusamania satu tim yang bagus," kata Dejan usai laga dilansir dari situs resmi Persib.

Mantan pelatih Pelita Bandung Raya ini pun puas dengan performa yang ditunjukkan Hariono dan kawan-kawan dalam laga kontra PBFC.  Hanya saja, penyelesaian akhir masih menjadi pekerjaan rumah bagi tim. Setelah melawan Pesut Etam, Persib ditantang Bali United, Sabtu (14/5/2016) pekan depan. 

"Saya pikir, kami memimpin penguasaan bola. Penyelesaian akhir saya pikir masih harus diperbaiki. Tim bermain bagus, karena kami memiliki banyak peluang. Kami fokus menghadapi pertandingan selanjutnya."

Di lain pihak, pelatih PBFC, Dragan Djukanovic juga menerima hasil imbang yang didapat tim asuhannya. Dragan justru menyoroti kinerja wasit, Djumadi Effendi. Menurut Dragan, ada beberapa keputusan wasit yang berujung kontroversi. Padahal, PBFC mampu tampil mengancam. 

Hal itu menurut sang pelatih ikut mempengaruhi performa tim asuhannya. "Babak kedua kami bermain sangat bagus dan kontrol permainan. Ada enam peluang bagus. Namun performa wasit kurang baik," ucap dia/

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya