Demi Lovato Minta Pemerintah AS Serius Mengurus Penyakit Mental

Demi Lovato meminta pemerintah Amerika Serikat untuk lebih serius dalam mengurus dan mengatasi penyakit mental.

oleh Desika Pemita diperbarui 05 Sep 2014, 13:30 WIB
Demi Lovato meminta pemerintah Amerika Serikat untuk lebih serius dalam mengurus dan mengatasi penyakit mental.

Liputan6.com, Jakarta Demi Lovato merupakan salah satu idola yang sempat masuk rehabilitasi selama beberapa kali. Demi Lovato menderita gangguan makan bulimia dan gangguan mental bipolar.

Setelah berhasil mengatasi masalah yang dialaminya, Demi Lovato pun jadu lebih aktif dan vokal untuk menolong penderita. Demi Lovato bahkan meminta pemerintah Amerika Serikat untuk lebih serius dalam mengurus dan mengatasi penyakit mental.

Menurut artis jebolan Disney itu, penyakit mental selama ini dipandang sebelah mata. Ia pun berjuang dengan mentan anggota kongres Patrick Kennedy untuk pemerintah meloloskan sebuah RUU kesehatan mental yang komprehensif, dilansir dari The New York Times, Jumat (5/9/2014).

Foto dok. Liputan6.com


"Kita tahu jika penyakit mental itu selalu dipandang negatif dan sebelah mata. ni mempengaruhi orang dari setiap ras, usia, jenis kelamin, agama dan status ekonomi. Selama ini pemerintah memang telah meningkatkan perhatian terhadap sistem kesehatan mental selama beberapa tahun terakhir. Namun itu semua belum cukup. Perlu tindakan lebih besar dengan membuat sebuah peraturan yang mengatur," ujar Demi Lovato.

Foto dok. Liputan6.com


Sebelumnya, Demi Lovato mellaui pesan video mengaku dirinya mengalami bipolar. Demi Lovato mengaku awalnya tidak peduli saat didiagnosis bipolar pada 2012. Namun akhirnya ia melakukan banyak konsultasi oleh para ahli jiwa dan akhirnya mau melakukan konser untuk meningkatkan kesadaran mentalnya [baca juga: Demi Lovato Buka-Bukaan Kalau Dirinya Bipolar].

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya