6 Tips Tenangkan Anak yang Sering Menjerit

Liputan6.com, Jakarta Dalam perkembangannya, akan ada masanya anak merasa bahwa jeritan itu akan membuatnya mendapatkan keinginannya. Dan pada titik tertentu, dia bakal selalu berteriak saat ingin mendapatkan perhatian Anda.

Anak memiliki keterampilan komunikasi yang terbatas, sehingga mereka akan menggunakan apa pun untuk menyampaikan pendapat mereka.

Ketika teriakan itu dimulai, pastikan Anda tahu cara untuk mengontrol emosinya. Inilah yang perlu Anda lakukan untuk mencegah anak berteriak, seperti dilansir NewKidscenter, Senin (26/3/2018):

1. Bicara dengan nada yang pelan dan lembut

Bicara dengan nada yang lembut akan membuat anak lebih tenang. Dia pun akan mendengarkan Anda.

Cukup katakan padanya bahwa Anda merasa buruk ketika dia menjerit. Jaga suara Anda rendah dan minta dia melakukan hal yang sama.

2. Memahami perasaan anak

Apakah bayi Anda menginginkan perhatian Anda? Dia mungkin tidak nyaman dengan situasi atau tempat tertentu. Jika itu masalahnya, tanyakan padanya. Dia mungkin bosan atau rewel.

Tidak peduli apa alasannya, akui bahwa dia tidak ingin berada di sana, dan katakan padanya bahwa itu akan segera berakhir.

3. Alihkan perhatiannya

Manfaatkan rentang perhatiannya yang pendek dengan mengalihkan perhatiannya menggunakan mainan, camilan, dan barang lainnya yang akan menyingkirkannya dari amarah.

Misalnya, jika Anda berada di pasar swalayan dan anak berteriak karena ingin es krim, mintalah dia membantu Anda memilih sereal baru untuk dicoba. Itu mungkin berhasil mengalihkan perhatiannya.

Saksikan juga video menarik berikut: