Liputan6.com, Jakarta Sejumlah lagu milik para penyanyi dan grup musik ternama, kini sedang tak bisa diputar di platform YouTube Amerika Serikat. Lagu-lagu ini mencakup milik Green Day, Adele, Bob Dylan, R.E.M., hingga Rush, melansir variety.com, Minggu (29/9/2024).
Penyebab diblokirnya lagu-lagu Green Day hingga Adele ini tak jauh-jauh dari sengketa hukum antara pihak YouTube dengan organisasi SESAC yang memiliki hak cipta atas penggunaan lagu-lagu milik para musisi papan atas dunia tersebut.
Baca Juga
Perbandingan Animo Penonton Konser Green Day dan Linkin Park di Jakarta Beberapa Tahun Lalu, Sempat Ricuh hingga Ada yang Tegur Audiens
Linkin Park dan 4 Musisi Top Amerika Ini Bakal Konser di Jakarta pada Februari 2025, Siap-Siap Rogoh Kocek Lebih Dalam!
Mike Dirnt Green Day Berikan Bas ke Penggemar yang Masih Bocah, Berharap Bisa Jadi Musisi Masa Depan
Sejak Sabtu (28/9/2024), video untuk lagu dari deretan artis tersebut tak bisa diputar dan mengeluarkan peringatan berupa pesan bertuliskan, "Video ini berisi konten dari SESAC. Video ini tidak tersedia di negara Anda."
Advertisement
Perwakilan YouTube Music dan SESAC belum menyampaikan tanggapan hingga kabar ini disusun. Namun, setelah aksi blokir video ini diketahui publik, sejumlah penggemar menghubungi akun TeamYouTube di X (Twitter).
Â
Perjanjian yang Belum Diperpanjang
Dari situlah diketahui bahwa beberapa lagu yang diputar di YouTube berada di bawah hak cipta SESAC. Sementara perjanjian mereka belum diperpanjang.
"Kami mendengarmu. Perjanjian lisensi musik kami dengan SESAC telah kedaluwarsa tanpa kesepakatan tentang ketentuan pembaruan meskipun kami telah berupaya sebaik mungkin. Atas alasan ini, kami telah memblokir konten di YouTube di AS yang diketahui terkait dengan SESAC – sesuai dengan hukum hak cipta," tulis tim YouTube.
Â
Advertisement
Perselisihan Serupa
Perselisihan serupa antara Universal Music Group dan TikTok terjadi selama beberapa bulan sepanjang awal tahun ini. Namun akhirnya perselisihan itu terlah terselesaikan.
Organisasi hak pertunjukan seperti ASCAP, BMI, dan SESAC di AS, memang selama ini aktif mengumpulkan royalti sekaligus membantu untuk melindungi hak cipta atas nama penulis lagu dan penerbit musik.
Mereka memiliki kewenangan untuk memblokir pertunjukan musik tertentu di depan umum. Mulai dari streaming, radio, hingga musik yang diputar di tempat-tempat umum (meskipun larangan ini sulit dan melelahkan untuk ditegakkan). Platform sebesar YouTube pun bisa dihentikan penayangan video, seperti dilakukan oleh SESAC.
Â
Dampak Lebih Luas
Namun begitu pemblokiran semacam ini dinilai rumit secara hukum lantaran bisa melibatkan pemegang hak cipta lainnya. Misalnya saja rekaman live Green Day yang dibuat oleh penyiar Inggris BBC, masih tersedia saat ini.
Meskipun begitu, banyak juga video dari musisi yang karyanya tak berada dibawah SESAC harus diblokir. Misalnya saja, lagu-lagu tertentu yang dibawakan oleh Beyonce dan Nicki Minaj. Video lagu mereka terpengaruh lantaran didiuga penulis lagunya berafiliasi dengan SESAC.
Advertisement