Sukses

Winky Wiryawan Mengajak Generasi Muda Produser Musik Elektronik Indonesia untuk Bergabung dengan EMPC

Winky Wiryawan bertindak sebagai salah satu juri dalam ajang EMPC.

Liputan6.com, Jakarta Pergelaran ajang kontestasi produser musik elektronik Indonesia, yang dikenal sebagai "Electronic Music Producer Contest" (EMPC), akan segera kembali di tahun ini. Dalam menghadapi ajang tersebut, sosok senior di dunia musik elektronik, Winky Wiryawan, dengan penuh semangat mengajak para talenta muda produser musik elektronik Indonesia untuk berpartisipasi dalam EMPC dan meraih peluang untuk melangkah menuju tingkatan yang lebih tinggi.

Winky, yang juga bertindak sebagai salah satu juri dalam ajang EMPC, menegaskan bahwa Indonesia tak pernah kekurangan bakat-bakat muda di industri musik elektronik dengan karya-karya yang luar biasa. Namun, tidak semua dari mereka memiliki peluang untuk menembus pasar yang lebih luas. EMPC, yang digagas oleh ICEPEREINCE.ID, menjadi wadah yang sangat berarti bagi produser muda untuk mengejar karir yang lebih cemerlang.

"Dalam industri musik elektronik saat ini, langkah untuk naik ke tingkat yang lebih tinggi bukanlah perkara yang mudah. Namun, dengan adanya Electronic Music Producer Contest (EMPC), kami memiliki platform yang sangat membantu untuk mengangkat talenta-talenta muda dengan karya-karya luar biasa mereka," ungkap Winky dalam pernyataan tertulis baru-baru ini.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Karya Musik

Nurayendra Irwindo, nama lengkap dari Winky Wiryawan, menjelaskan bahwa salah satu aspek penting dari EMPC adalah kesempatan bagi para produser muda yang terpilih untuk merilis karya musik mereka melalui label musik internasional. Setelah berhasil berkolaborasi dengan label-label musik dunia seperti Astralwerks, Barong Family, dan Spinnin Records, pada musim kelima ini, EMPC menjalin kerjasama dengan STMPD RCRDS, label musik asal Belanda yang didirikan oleh Martin Garrix.

"EMPC tetap menjadi platform yang paling konsisten bagi para produser musik elektronik, dengan hasil yang selalu luar biasa. Di musim ini, yang sudah memasuki tahun kelima, EMPC masih terus mencari bakat-bakat baru. Bagi saya, ini sangat positif dan bermanfaat untuk perkembangan musik elektronik di Indonesia," tambahnya.

 

3 dari 4 halaman

Perwakilan

Guna mengumpulkan talenta-talenta muda terbaik dalam dunia produser musik elektronik, EMPC 2023 telah menunjuk sejumlah nama ternama di skena musik elektronik Indonesia sebagai juri. Selain Winky, SIHK, serta perwakilan dari STMPD RCRDS, yakni Steven Hiemstra dan Quirijn Smits yang menjabat sebagai A&R managers dari STMPD, juga terlibat dalam penilaian karya-karya peserta. Tahap registrasi EMPC 2023 telah dibuka sejak 14 Agustus dan akan berlangsung hingga 9 September mendatang. Calon peserta diwajibkan untuk melakukan remix lagu "higher" dari VLUARR melalui website resmi www.iceperience.id.

Winky berharap agar para talenta muda produser musik elektronik tidak ragu untuk berpartisipasi dalam ajang EMPC dan menunjukkan karya-karya mereka. Ia bahkan membagikan kriteria karya musik yang memiliki potensi menarik perhatian para juri. Salah satunya adalah karya musik yang memiliki karakteristik unik dan tidak hanya mengikuti tren saat ini.

"Berusaha untuk menciptakan jenis musik yang berbeda. Jangan terpaku pada pola yang sama atau hanya mengikuti tren yang sedang populer. Ciptakan identitasmu sendiri. Jadilah berbeda dan jangan takut untuk berbeda," tambah Winky.

 

4 dari 4 halaman

Peran Penting

Pendapat serupa juga disampaikan oleh SIHK, yang juga bertindak sebagai juri di EMPC 2023. Sebagai praktisi di industri musik elektronik, SIHK menekankan peran penting EMPC dalam menemukan bakat-bakat baru dalam dunia musik elektronik dan membantu mereka untuk meraih pengakuan yang lebih luas. Ricky Tjong, nama asli dari SIHK, menyebut bahwa EMPC telah berhasil menjadi jembatan yang menghubungkan para produser berbakat dengan label rekaman musik, baik di tingkat nasional maupun internasional.

"Berpartisipasi dalam EMPC adalah salah satu cara untuk membuat karya musikmu didengar oleh banyak orang. Ini adalah peluang bagus bagi para produser muda untuk memulai karir. Ingatlah bahwa usaha yang kamu lakukan saat ini bisa menghasilkan kesuksesan besar di masa depan," kata SIHK.

Tentu saja, jangan lewatkan kesempatan ini! Segera kirimkan karya musikmu dan raih peluang untuk menjadi produser musik di tingkat dunia. Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi situs web resmi di www.iceperience.id dan ikuti akun media sosial @iceperience.id.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.