Sukses

Belum Bisa Makan, Tessy Sudah Boleh Minum Susu

Tessy Srimulat belum diperbolehkan mengonsumsi makanan berbentuk padat.

Liputan6.com, Jakarta Setelah hampir sepekan lebih mengandalkan infus sebagai asupan cairan tubuh, kali ini Tessy sudah diperbolehkan minum susu. Pelawak yang mengalami gangguan pencernaan akibat meminum cairan pembersih kloset itu mulai mengisi lambungnya dengan susu untuk menetralisir racun yang sempat masuk ke tubuhnya.

Sayang, personel grup lawak Srimulat ini belum diperbolehkan mengonsumsi makanan tertentu yang berbentuk padat.

"Tadi kami melihat sudah agak membaik, hanya belum bisa makan. Sudah boleh minum susu, kondisi (organ) dalam belum pulih akibat minum cairan (karbol). Mudah-mudahan kondisinya cepat sembuh, bisa dalam kondisi normal," kata Komisioner Kompolnas, Edi Saputra Hasibuan usai menjenguk Tessy di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (3/11/2014).

Selain itu, Edi menuturkan jika banyak yang berharap Tessy dapat segera direhabilitasi. Namun, pihak Tessy harus mengikuti prosedur yang ada seperti meminta pengajuan rehabilitasi dari kuasa hukum.

"Karena lihat kondisinya sedih juga, tapi ini dampak penegakan hukum. Beliau orang baik, memang tadi kami sampaikan pada keluarga nggak ada masalah dengan rehabilitasi, hanya ada aturan khusus, termasuk mengikuti asesmen," terangnya.

Sebelumnya, Tessy Srimulat diringkus Direktorat Narkotika Polri di Kampung Rawa Bugel, Bekasi Utara, Kamis (23/10/2014) lalu. Tessy tak sendiri, pemilik nama Kabul Basuki itu kedapatan sedang pesta narkoba bersama tiga rekannya.

Sesaat ditangkap, Tessy sempat meminta izin ke kamar kecil. Di situ, ia mencoba bunuh diri dengan meminum cairan pembersih kloset. Kini Tessy mendapat perawatan di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.

Ditangkapnya Tessy menambah daftar panjang pelawak yang tersandung kasus narkoba. Sebelumnya, Doyok, Derry 4 Sekawan, Gogon, dan Polo juga pernah dipenjara karena kasus yang sama.(Ras/Mer)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.