Sukses

2 Santri Terseret Banjir di Polewali Mandar, Seorang Ditemukan Meninggal

Liputan6.com, Polewali Mandar - Dua orang santri Pesantren Ahlul Qur'an di Desa Duampanua, Kecamatan Anreapi, Polewali Mandar, Sulawesi Barat dilaporkan hilang. Kedua satri itu dilaporkan hilang terserat banjir bandang yang terjadi pada Senin (20/3/23) malam. 

Kepala BPBD Polewali Mandar, Andi Afandi Rahmat mengatakan kedua santri itu terseret aliran air sungai yang meluap setelah diguyur hujan dengan intensitas tinggi. Sebelum hilang, kedua santri itu terjebak banjir bersama puluhan santri dan pengurus pondok pesantren.

"Pondok pesantren itu dekat dengan bantaran Sungai Madatte. Santri yang hilang itu bernama Mufli dan Irsyad. Satu santri atas nama Mufli dikabarkan ditemukan meninggal dunia, satunya masih dalam pencarian," kata Afandi, Selasa (21/03/23).

Sedangkan, Kasat Sabhara Polres Polewali Mandar Iptu Taufiq mengatakan, korban ditemukan sekitar 50 meter dari pondok pesantren di area persawahan milik warga. Korban ditemukan setelah melewati proses pencarian selama kurang lebih 24 jam, menyusuri Sungai Madatte dan Basseang.

"Ditemukan berada di persawahan, sudah dalam kondisi meninggal, penuh lumpur," ungkap Taufiq.

Taufiq menambahkan, saat ditemukan jasad korban langsung dilarikan ke RSUD Hajja Andi Depu Polewali Mandar. Saat ini tim gabungan masih mencari satu santri yang ikut terseret saat banjir terjadi.

"Kami tim gabungan sempat terkendala cuaca, lantaran hujan kembali deras. Tapi kami terus melakukan pencarian hingga semua korban ditemukan," tutup Taufiq.

 

 

Saksikan Video Pilihan Berikut:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.