Sukses

Selain Daging dan Jeroan, Ini Daftar Makanan Penyumbang Kolesterol

Sebenarnya, kolesterol bukan sesuatu yang buruk, karena pada dasarnya tubuh membutuhkan kolesterol dalam jumlah tertentu untuk menjalankan fungsi-fungsi yang dibutuhkan.

Liputan6.com, Jakarta - Kolesterol memang biasanya ditemukan dalam daging merah dan jeroan. Namun, ada beberapa makanan lain yang dapat jadi penyumbang kolesterol, bahkan makanan nabati.

Sebenarnya, kolesterol bukan sesuatu yang buruk, karena pada dasarnya tubuh membutuhkan kolesterol dalam jumlah tertentu untuk menjalankan fungsi-fungsi yang dibutuhkan. 

Namun, kadar kolesterol yang terlalu tinggi dalam darah dapat meningkatkan risiko terjadinya penyakit jantung dan stroke.

Kolesterol tinggi dapat disebabkan oleh terlalu banyak mengonsumsi makanan-makanan yang mengandung kolesterol, tanpa diimbangi dengan olahraga. 

Penasaran makanan apa saja yang dapat menyumbang kolesterol dalam tubuh? Berikut daftarnya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

4 Makanan Laut Penyumbang Kolesterol

1. Kerang

Kerang merupakan salah satu makanan laut yang tinggi kolesterol. Satu porsi kerang (sekitar 85 gram) mengandung sekitar 48 mg kolesterol.

2. Telur ikan

Telur ikan atau roe, merupakan salah satu sumber kolesterol dalam makanan laut. Satu ons telur ikan mengandung sekitar 150 mg kolesterol.

3. Kepiting

Kepiting juga mengandung kolesterol, meskipun jumlahnya relatif rendah. Satu porsi kepiting (sekitar 85 gram) mengandung sekitar 47 mg kolesterol.

4. Udang

Udang merupakan makanan laut populer yang juga mengandung kolesterol. Satu porsi udang (sekitar 85 gram) mengandung sekitar 166 mg kolesterol.

3 dari 3 halaman

Selanjutnya

1. Minyak kelapa

Meskipun minyak kelapa terbuat dari buah kelapa, yang berasal dari tumbuhan, namun mengandung banyak asam lemak jenuh, yang dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah.

2. Kacang-kacangan

Beberapa jenis kacang-kacangan, seperti kacang tanah, kacang almond, dan kacang mete, mengandung lemak sehat yang dapat menurunkan kolesterol. 

Namun, kacang-kacangan juga dapat mengandung lemak jenuh jika dipanggang atau digoreng dengan minyak, sehingga sebaiknya dikonsumsi dalam jumlah yang tepat.

3. Produk olahan nabati

Produk olahan nabati seperti biskuit, kerupuk, dan makanan ringan lainnya dapat mengandung banyak gula, tepung terigu putih, dan minyak nabati yang dapat meningkatkan kadar kolesterol jika dikonsumsi secara berlebihan.

Makanan laut dan makanan nabati pada umumnya dianggap makanan yang menyehatkan. Apalagi makanan laut banyak mengandung Omega 3.

Namun, baik seafood maupun beberapa jenis makanan nabati dapat menyumbang kolesterol terutama jika dimakan dalam jumlah yang berlebihan. Terutama jika tidak diimbangi dengan olahraga.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.