Sukses

Ketika Warga Medan Berebut Swafoto Bersama Djarot Saiful Hidayat

Berkaus merah, Djarot Saiful Hidayat mengikuti Kirab Kebangsaan atau Kirab Budaya dan Jalan Sehat Taruna Merah Putih (TMP) di Kota Medan.

Liputan6.com, Medan - Pemandangan unik tampak di acara Kirab Kebangsaan atau Kirab Budaya dan Jalan Sehat Taruna Merah Putih (TMP) di Lapangan Merdeka, Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut). Sebab, bakal calon Gubernur Sumut, Djarot Syaiful Hidayat, turut serta.

Mengenakan kaus berwarna merah, Djarot tampak mengikuti Kirab Budaya dan Jalan Sehat bersama ribuan warga yang berasal dari berbagai daerah di Sumut. Saat mengikuti jalan sehat, Djarot tampak didampingi Ketua Umum TMP, Maruarar Sirait.

Melihat Djarot turut serta dalam parade kirab kebangsaan bersama Ara (sapaan akrab Maruarar), sejumlah warga bergegas meminta kepada mantan Gubernur DKI Jakarta itu untuk swafoto. Dengan senyum khas, Djarot meladeni warga untuk swafoto.

"Pak Djarot, saya mau selfie," pinta seorang wanita muda sambil menggenggam smartphone, di lokasi kirab kebangsaan, Minggu (21/1/2018).

Warga lainnya, Nuriani mengaku sangat senang dapat foto bersama dengan Djarot Saiful Hidayat saat kirab kebangsaan. Warga kawasan Masjid Taufiq ini menilai Djarot sebagai sosok yang baik, ramah dan sangat enak diajak untuk foto serta bersalaman.

"Bagus, baik orangnya, mau diajak foto, ramah. Enggak susah tadi saya salaman dan minta foto sama Pak Djarot," ungkapnya.

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Ara dan Djarot Bernyanyi Lagu Kebangsaan

Setelah mengikuti Kirab Kebangsaan dan Jalan Sehat, Djarot beserta Ara langsung naik ke atas panggung. Di atas panggung, keduanya disambut penyanyi Edo Kondologit dan mantan presenter kondang, Nico Siahaan, yang terlebih dahulu berada di sana.

Sebelum bernyanyi, Ara sempat menyampaikan orasi singkat dengan menyebut puluhan ribu anak Medan tumpah ruah di acara TMP kali ini. Ara juga mengajak seluruh anak Medan yang hadir untuk mem-pancasila-kan Kota Medan.

"Kita anak Medan, setuju dengan Pancasila, setuju dengan kebersamaan. Dadah terorisme dan dadah radikalisme," teriak Ara sambil melambaikan tangan.

Djarot yang diberi kesempatan memberikan orasi menyebut, seluruh warga yang hadir di acara TMP disatukan oleh ideologi Pancasila. Meski banyak dari yang hadir berasal dari berbagai suku, beragam budaya, beragam agama, tapi semuanya disatukan sebagai bangsa Indoneaia

"Aku dan kalian menjadi satu, aku dan kalian membaur menjadi satu, yaitu bangsa Indonesia. Mari kita songsong kebangkitan Medan, kebangkitan Sumut, kebangkitan Indonesia. Sumut harus bangun," teriaknya.

Setelah menyampaikan orasi, Ara dan Djarot langsung menyanyikan beberapa lagu kebangsaan dan daerah seperti "Gebyar-Gebyar", "Indonesia Raya", "Satu Nusa Satu Bangsa", "Maju Tak Gentar", "Maumere", dan lagu populer anak Medan, serta beberapa lagu Batak.

3 dari 3 halaman

Diikuti Ribuan Peserta

Panitia Pelaksana Kirab Budaya dan Jalan Sehat, Irwa menerangkan kegiatan digelar oleh TMP dengan tema "Mem-Pancasila-kan Kota Medan" ini diikuti ribuan peserta dari berbagai daerah dan kalangan.

"Kirab dan jalan sehat diikuti dari berbagai kalangan seperti pelajar, mahasiswa, pegawai negeri sipil, dan swasta. Ada juga masyarakat umum," kata Irwan di Lapangan Merdeka Medan, Minggu (21/1/2018).

Dalam Kirab Kebangsaan dan Jalan Sehat juga ditampilkan berbagai pertunjukan budaya seperti pakaian adat dari seluruh Indonesia, Reog Ponorogo, barongsai, dan lainnya.

Kirab Kebangsaan dan Jalan Sehat menempuh jarak sekitar empat kilometer dengan rute dari Jalan Pulau Pinang-Balaikota-Putri Hijau-Guru Patimpus-Gatot Subroto-Kapten Maulana Lubis-Raden Saleh dan berakhir di Lapangan Merdeka.

"Kegiatan juga menyediakan panggung musik dan hiburan, serta berbagai macam jenis hadiah lucky draw," ungkapnya.

Sebelumnya acara dibuka langsung oleh Ketua Umum TMP Maruarar Sirait, Wali Kota Medan Dzulmi Eldin, dan Ketua TMP Kota Medan, Wong Chun Sen Tarigan. Acara dibuka tepat pada Minggu pagi tadi, pukul 06.00 WIB.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.