Sukses

Debat Kedua, Prabowo Bawa Catatan Statistik Soal Impor

Namun, Sudirman Said tak setuju catatan Prabowo disebut sebagai contekan.

Liputan6.com, Jakarta - Direktur Debat dan Materi Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Sudirman Said mengungkapkan, capres Prabowo Subianto akan membawa catatan statistik di debat capres pada Minggu 17 Februari 2019 besok . Catatan yang dibawa itu terkait dengan impor.

"Ya statistik detail, siapa tahu diperlukan ya. Itu perlulah. Misalnya pertumbuhan ekonomi, kemudian data data impor beras, impor BBM. Itu barangkali data data yang siapapun bisa mendapatkan," kata Sudirman di media center Prabowo-Sandi, Jalan Sriwijaya I No 35, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu (16/2/2019).

"Nanti yang dinilai kan bukan datanya. Tapi bagaimana membawakan dan menggunakan data itu," sambung dia.

Namun, dia menampik, Prabowo membawa catatan untuk menghindari kesalahan data yang berpotensi 'digoreng' kubu lawan politiknya.

"Itu standar public speaking saja. Saya juga bawa tuh kayak begitu-begitu. Tidak selalu digunakan. Kalau butuh, saya buka," ucap Sudirman.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Bukan Contekan

Mantan Menteri ESDM kabinet Jokowi tersebut tak setuju catatan Prabowo disebut sebagai contekan. Dia sangat yakin Prabowo menguasai materi tanpa bergantung catatan.

"kalau contekan kan, soalnya ini jawabannya ini, itu contekan. Itu kan note saja untuk jaga jaga kalau diperlukan. Belum tentu diperlukan," kata Sudirman Said.

Diketahui, debat capres kedua bertema Energi, Pangan, infastruktur, Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup akan digelar besok di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta. Debat yang disiarkan oleh RCTI, GTV, MNC TV, dan iNews TV itu di moderatori oleh Anisha Dasuki dan Tommy Tjokro.

 

Reporter: Muhammad Genantan Saputra

Sumber: Merdeka

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.