Sukses

Jaguar XE 2016 Bakal 'Made in China'

Jaguar akan memproduksi sedan midsize ini pada manufaktur Jaguar-Land Rover di Changshu.

Liputan6.com, Beijing - Pabrikan ikonik Inggris, Jaguar, memutuskan jika pihaknya akan memproduksi lini model terbaru XE mereka di Tiongkok. Sedan midsize ini akan diproduksi pada manufaktur Jaguar di wilayah Changshu.

Fasilitas manufaktur Changshu juga diperuntukkan untuk memproduksi Range Rover Evoque pada saat ini dan secepatnya menyusul model Discovery Sport. Pihak Jaguar-Land Rover menargetkan jika manufaktur Changshu dapat mencapai kapasitas produksi hingga 130 ribu unit per tahun di tahun 2016.

Seperti dilansir dari Indianautosblog, Senin (29/12/2014), lini model XE yang diproduksi di China kabarnya akan mulai dipasarkan di Eropa pada tahun depan dan menyusul di India yang diperkirakan pada tahun 2016.

Dikatakan, Jaguar XE yang akan mengisi lini model tahun 2016 akan hadir dalam 5 varian antara lain SE sebagai entry level dan disusul oleh Prestige, Portofolio, R-Sport, serta S sebagai varian tertinggi. Seluruh varian tersebut masing-masing akan dibekali lima pilihan mesin yang berbeda.

Pada model ini, Jaguar sedang mempersiapkan mesin empat silinder berkapasitas 2,0 liter dengan pilihan bahan bakar diesel ataupun bensin. Namun begitu, Jaguar XE pada varian S akan mengusung mesin V6 berkapasitas 3,0 liter yang sanggup menghasilkan output tenaga sebesar 335 horse power.

Mesin diesel pada Jaguar XE ini akan hadir dengan dua pilihan output tenaga yaitu 161 horse power dengan torsi sebesar 380 Nm serta 177 HP dengan torsi sebesar 430 Nm.

Sementara itu pada mesin Jaguar XE berbahan bakar bensin akan hadir dengan output tenaga sebesar 197 HP dengan torsi 320 Nm serta 230 HP dengan torsi 340 Nm. Kedua varian mesin bensin pada Jaguar XE tersebyt kabarnya akan dibekali dengan turbocharged.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.