Sukses

Ketum PAN Zulhas Bagikan 2,5 Ton Beras Gratis untuk Masyarakat Jambi

Masyarakat sangat bergembira atas bantuan beras tersebut. Mereka merasa terbantu lantaran harga beras di pasaran masih terbilang mahal.

Liputan6.com, Jakarta Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan menyumbang beras untuk masyarakat sebanyak 2,5 Ton saat kegiatan PANsar Murah di Jambi, Sabtu (23/9/2023). Bahan pokok tersebut berasal dari beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) yang dijual Bulog. 

“Setiap hari, Bapanas, Bulog dan Kemendag kita buat Pasar Murah namanya Gerakan Pangan Murah. Jadi kalau masyarakat mau beras Rp 11 ribu, ada, berasnya bagus dan wangi. Beras ini sesuai harga eceran tertinggi Rp 11 ribu,” ujar Ketum PAN Zulkifli di Jambi Business Center, Sabtu, (23/9/2023).

“Tapi hari ini, Ibu-ibu tidak perlu bayar, hari ini kami traktir,” sambungnya.

Ketum PAN Zulkifli Hasan mendapat sambutan hangat dari masyarakat Jambi. Ia didampingi Anggota Komisi X DPR RI Desy Ratnasari, Gubernur Jambi Al Haris, serta Ketua DPW PAN Jambi Bakrie.

"Di seluruh pasar-pasar kabupaten kota ada beras SPHP ini. Jadi Ibu-ibu di sini ditraktir, Ibu-ibu tidak usah bayar. Silakan ambil beras ini,” tegasnya.

Masyarakat sangat bergembira atas bantuan beras tersebut. Mereka merasa terbantu lantaran harga beras di pasaran masih terbilang mahal. 

“Terima kasih Pak Zulhas, Teh Desi, Pak Gubernur dan Pak Bakri atas beras gratis ini,” ucap salah satu warga di lokasi.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Harga Beras Mahal

Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan tak menampik harga beras masih terpantau tinggi, oleh karena itu dia menghimbau masyarakat agar membeli beras Bulog agar lebih ekonomis.

"Harga beras memang saat ini tinggi tapi stabil, turun sedikit. Oleh karenanya mengatasi untuk ingin mendapatkan beras murah ya belinga beras bulog hanya Rp 9.450 per kg 1 karung 5 kilo Rp 47 ribu," kata Mendag ditemui usai gelar bazar ramadhan di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (4/4/2023).

Lebih lanjut, untuk menangani harga beras ini pihaknya bersama Menteri Dalam Negeri, Bupati, dan Gubernur telah berkoordinasi akan menanggung ongkos distribusi beras, asalkan kenaikan harga berasnya tidak melebihi 5 persen.

"Tadi pagi pak mendagri bersama seluruh indonesia memimpin rapat dengan bupati gubernur kalau harganya tidak melebihi 5 persen tuh biasanya ditanggung ongkosnya, kalau naik lagi ya kita adakan bazar lagi seperti ini atau subsidi harganya," ujar Mendag.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.