Sukses

Kementerian Koperasi: Diklat TKBM Pelabuhan Jawab Tantangan Modernisasi

Induk Koperasi Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) Pelabuhan menggelar Diklat operator crane dan rigger pada 20–23 Oktober 2022 di Jakarta.

Liputan6.com, Jakarta - Induk Koperasi Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) Pelabuhan menggelar Diklat operator crane dan rigger pada 20–23 Oktober 2022 di Jakarta.

Menurut Deputi Bidang Perkoperasian Kementerian Koperasi dan UKM Republik Indonesia, Ahmad Zabadi, mengatakan, program ini merupakan upaya konkret meningkatkan kemampuan juga saing di tengah kemajuan industri.

“Diklat ini menjawab tantangan modernisasi pelabuhan dan menyiapkan profesionalisme TKBM dalam mendukung percepatan bongkar muat barang di pelabuhan,” kata Ahmad dalam keterangan pers diterima, Sabtu (22/10/2022).

Senada itu, Direktur Lalu Lintas Angkutan Laut Kementerian Perhubungan yang diwakili oleh Capt. Boby Riyatman M. Mar juga menanggapi positif pelaksanaan diklat ini. Dia meyakini, dengsn diklat ini TKBM diharapkan dapat menerapkan keahliannya sesuai dengan era digitalisasi dan modernisasi saat ini di pelabuhan.

“Hasil dari diklat ini dapat diimplementasikan dalam bekerja agar lebih baik, efisiensi. Sesuai aturan TKBM harus dilengkapi sertifikat yang sesuai dengan pekerjaan yang dilakukannnya " ujar Boby.

Dirjen Pembinaan Hubungan Industrial (PHI) Kementerian Tenaga Kerja yang diwakili oleh Feryanto Agung yang juga hadir, mengatakan dilaksanakannya Diklat ini menunjukan Inkop TKBM Pelabuhan peduli terhadap peningkatan kemampuan para tenaga kerja bongkar muat termasuk sertifikasi mereka.

“Ini sangat penting sekali dalam memasuki ekosistem baru di bidang national logistic ecosystem (NLE). Sehingga saya kira kegiatan ini perlu dilakukan secara berkelanjutan,” urai Feryando.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Apresiasi

Merangkum itu semua, Ketua Induk Koperasi TKBM Pelabuhan M. Nasir, dalam sambutannya mengatakan, Diklat operator dan rigger ini merupakan hal penting bagi pelaksanaan kerja TKBM di pelabuhan dalam mendukung kelancaran arus bongkar muat barang di pelabuhan.

Dia berharap, TKBM yang dilatih sebagai operator dan rigger harus benar-benar professional dalam melaksanakan sebagai operator yang merupakan ujung tombak kegiatan bongkar muat di Pelabuhan.

“Kami mengapresiasi dukungan Pembina Koperasi TKBM Pelabuhan yang selalu memberikan dorongan dan motivasi dalam pengembangan dan profesionalisme TKBM,” Nasir menutup.

Sebagai informasi, sebanyak 51 orang peserta dari 13 koperasi TKBM Pelabuhan se-Indonesia mengikuti Diklat Angkatan ke XVII pada tahun 2022.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.