Sukses

Pemerintah Siapkan Fasilitas Maksimal untuk Tamu Acara Presidensi G20

Mahfud MD menuturkan, panitia acara juga menyiapkan venue atau tempat pertemuan yang terdiri dari ruang sidang dengan luas minimal 900 meter persegi.

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Mahfud MD mengungkapkan, pemerintah telah menyediakan layanan maksimal untuk tamu acara Presidensi G20. Diantaranya penyediaan fasilitas kesehatan, transportasi, komunikasi, dan hotel bintang lima.

"Yaitu tersedianya fasilitas kesehatan tipe A, tersedianya penerbangan dari negara anggota G20 per hari atau setiap hari, terdapat penerbangan kelas bisnis, fasilitas wifi bandara, layanan kendaraan VIP, fasilitas hotel bintang 5 bersertifikasi standar internasional, dan tersedianya jaringan internet dan dukungan IT," katanya dalam jumpa pers, Selasa (14/9/2021).

Mahfud MD menuturkan, panitia acara juga menyiapkan venue atau tempat pertemuan yang terdiri dari ruang sidang dengan luas minimal 900 meter persegi. Kemudian, ruang pendukung seperti dining room, sekretariat, information center dan lain-lain.

"Panitia nasional akan menggelar agenda side event berupa pameran, gelar budaya, promosi produk dalam negeri dan sejenisnya selama rangkaian presidensi dan KTT G20 di beberapa lokasi dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat," ucapnya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Ingin Raih Dukungan Internasional

Selain itu, pemerintah telah menyiapkan serangkaian strategi dan kegiatan komunikasi agar publik memahami makna, peran, dan manfaat yang diperoleh Indonesia selama Presidensi dan KTT G20. Pemerintah, kata Mahfud, ingin meraih simpati dan dukungan internasional.

"Selanjutnya persiapan side event yaitu langkah-langkah untuk mengkoordinasikan event di luar acara pokok, mengambil manfaat dari penyelenggaraan Presidensi G20 Indonesia, dan mensinergikannya dengan potensi industri dan perdagangan yang dimiliki Indonesia," pungkasnya. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.