Sukses

KPK Akan Kembali Gelar Rapid Test Pasca 7 Pegawainya Positif Covid-19

Hal itu dilakukan menyusul adanya tujuh pegawai KPK yang dinyatakan positif terinfeksi virus corona Covid-19.

Liputan6.com, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) berencana menggelar kembali rapid test atau tes cepat bagi para pegawainya dalam waktu dekat. Hal itu dilakukan menyusul adanya tujuh pegawai KPK yang dinyatakan positif terinfeksi virus corona Covid-19 dalam rentang Mei hingga Juli 2020.

"Menyelenggarakan kembali rapid test dalam waktu dekat dengan jadwal yang akan diinformasikan kemudian," kata Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri saat dikonfirmasi, Senin (13/7/2020).

Selain itu, demi meminimalisir penyebaran virus Covid-19 pada pegawai KPK, Ali mengatakan pihak lembaga antirasuah akan mengatur ulang kapasitas isi lift.

"Untuk sementara waktu, tangga darurat dapat dipergunakan untuk mengurangi kepadatan antrean lift," kata Ali.

Tak hanya itu, lembaga antirasuah juga membuat saluran komunikasi siaga (hotline) yang dikelola Poliklinik KPK untuk layanan informasi darurat terkait perkembangan situasi pencegahan Covid-19 di lingkungan KPK.

"Serta, penyemprotan disinfektan secara berkala di seluruh ruangan Gedung Merah Putih dan ACLC," kata Ali.

Di samping itu Biro Umum KPK juga mengingatkan kepada seluruh pegawai KPK untuk memerhatikan dan melaksanakan protokol kesehatan dalam rangka pencegahan penyebaran Covid-19.

"Menjaga jarak aman antarpegawai. Pengaturan tempat duduk dilakukan pada area kerja, ruang rapat, kantin, dan lain-lainnya," kata Ali.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Laksanakan Protokol Kesehatan

Selalu menggunakan masker selama bekerja di kantor atau beraktivitas di luar. Menghindari penggunaan alat pribadi secara bersama seperti alat salat, alat makan, dan lain-lainnya. Memperhatikan seluruh protokol kesehatan dan pembatasan mandiri.

"Apabila mengalami gejala demam, batuk, pilek, sakit tenggorokan, atau semua gejala tersebut harap memeriksakan diri ke faskes terdekat," kata Ali.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Penyebaran Covid-19 ke seluruh penjuru dunia diawali dengan dilaporkannya virus itu pada 31 Desember 2019 di Wuhan, China

    COVID-19

  • Komisi Pemberantasan Korupsi adalah lembaga negara untuk memberantas tindak pidana korupsi
    Komisi Pemberantasan Korupsi adalah lembaga negara untuk memberantas tindak pidana korupsi

    KPK

  • Rapid test