Sukses

Lagi, JK Tegaskan Ogah Berpolitik Setelah Pensiun

Selain mengurus bisnis, JK mengaku ingin menghabiskan waktu bersama keluarga, terutama cucu.

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) akan segera mengakhiri masa jabatannya setelah lima tahun mendampingi Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Namun, dia enggan mengungkap kesan yang dialaminya selama membantu mantan Gubernur DKI Jakarta itu dalam Kabinet Kerja lima tahun terakhir.

Dia hanya membeberkan aktivitas yang akan dilakukan setelah pensiun.  

"Sudah sering saya katakan ingin urus sosial, pendidikan, keagamaan," kata JK di kantornya Jalan Medan Merdeka Barat, Selasa (8/10/2019). 

Selain mengurus bisnis, JK mengaku ingin menghabiskan waktu bersama keluarga, terutama cucu. Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI) ini ogah jika nantinya diajak kembali untuk berpolitik.  

"Nggak (akan berpolitik lagi), nggak," tegasnya. 

Ihwal kabar JK bakal menjabat sebagai anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) juga dibantahnya. JK memastikan sejauh ini tidak ada pembicaraan soal jabatan Wantimpres.  

"Belum ada pembicaraan," ucapnya. 

Masa jabatan JK sebagai Wakil Presiden akan berakhir pada 20 Oktober 2019, bersamaan dengan berakhirnya masa kerja Kabinet Kerja.

JK yang berpasangan dengan Jokowi dilantik pada 20 Oktober 2014 lalu, setelah menang dari pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa. 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Kesan Para Menteri Jadi Pembantu Jokowi-JK

Sementara itu, dalam rentang waktu lima tahun periode pertama, ada banyak kenangan dan kesan dari para menteri yang selama ini membantu presiden. Salah satunya disuarakan oleh Menteri Susi Pudjiastuti dan Menteri Budi Karya. 

Menurut Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti, terlalu banyak kesan yang didapatnya selama menjadi menteri Jokowi.

Dia mengaku mendapat banyak pengalaman luar biasa selama 5 tahun menjabat Menteri Kelautan dan Perikanan.

"Terlalu banyak (kesan) buat diomong. Luar biasa," ucap Susi di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis, 3 Oktober 2019. 

Susi menyebut bahwa Jokowi dan Wapres Jusuf Kalla (JK) adalah sosok yang luar biasa. Dia pun senang dapat bekerja di bawah komando dua tokoh itu.

"Saya kan seumur hidup tidak pernah kerja buat orang, baru kali ini, ya saya pikir senang luar biasa," kata Susi.

Lain halnya dengan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. Dia mengatakan selama menjadi anak buah Jokowi, dia mendapat kesan bahwa Jokowi merupakan sosok pimpinan yang inspiratif.

"Pak Jokowi itu selalu menginspirasi dan ide-idenya beyond, di atas. Bahkan tidak saya pikirkan, ada ide," kata dia, di Stasiun KA Bandara Manggarai, Jakarta, Sabtu (5/10/2019).

Hal tersebut, jelas Budi, justru menjadi motor penggerak bagi para anak buah termasuk dirinya untuk bekerja lebih giat. Tentu dengan harapan dapat mencapai target yang telah dipatok.

"itu justru bagi kami, bagi saya dan beberapa menteri, justru menjadi tantangan, membangun memberikan semangat bagi kita. Bayangkan kita diberikan tantangan yang luar biasa, pasti kita bersemangat mencapainya," ujar Budi.

 

Reporter: Titin Supriatin

Sumber: Merdeka

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.