Sukses

Sandiaga: Pembangunan Stadion BMW Tak Gunakan APBD

Sandiaga Uno memastikan Stadion BMW di Jakarta Utara tidak mendapatkan anggaran dari APBD DKI.

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno memastikan pembangunan Stadion Bersih, Manusiawi, Wibawa (BMW) Jakarta Utara, tidak menggunakan dana APBD.

Hal itu terlihat dengan tidak adanya alokasi anggaran dana untuk Stadion BMW di Rancangan APBD 2018.

"Stadion BMW masuk dalam kemitraan pemerintah dan badan usaha. Jadi, tidak lagi menggunakan APBD," kata Sandiaga di Balai Kota, Jakarta Pusat, Jumat (24/11/2017).

Sandiaga menyatakan, bersama Anies Baswedan, pihaknya akan menghadirkan inovasi baru. Inovasi itu, kata dia, seperti halnya menghadirkan keterbukaan kepada masyarakat sehingga mudah untuk dilakukan pemantauan.

"Kita enggak menggunakan uang rakyat untuk membangun stadion, jadi justru menggalang dari dunia usaha," jelas Sandiaga.

Dengan memanfaatkan kerja sama swasta, kata Sandi, pembangunan dan perawatan Stadion BMW nantinya tidak akan membebani anggaran DKI.

"Bukan hanya pembangunannya yang memggunakan dana swasta, tapi juga nanti perawatannya. Kalau tidak kami khawatir membebani APBD," kata Sandi.

Sandi menambahkan, pihaknya ingin mengubah desain Stadion BWM jadi lebih kekinian. Sebab, saat ini desain yang digunakan adalah desain 2009.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Stadion Berskala Internasional

Bersama pasangannya, Anies Baswedan, Sandiaga menjanjikan pembangunan stadion berskala internasional. Dia punya keinginan membangun Stadion BMW dengan fasilitas sekelas Stadion Old Trafford di Manchester, Inggris.

"Yang kita cari experience. Datang ke stadion yang enggak pernah bisa tergantikan. Saya juga pernah hadir di beberapa pertandingan beberapa negara, kalau kita bagian dari pertandingan itu sangat menarik," tutup Sandi.

Saksikan vidio pilihan di bawah ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.