Sukses

Lokasi Teror Jakarta Jadi Objek Wisata Dadakan

Seorang warga Malaysia meminta foto bersama polisi yang berjaga di sekitar lokasi ledakan. Satu keluarga sengaja datang dari Kalimantan.

Liputan6.com, Jakarta - Belasan polisi bersenjata laras panjang dan pakaian pengamanan lengkap masih berjaga di sekitar kawasan Gedung Djakarta Theater, Jalan MH Thamrin, Jakarta. Tempat ini jadi lokasi aksi teror yang menewaskan 7 orang, 2 hari lalu. Meski pengamanan ekstra ketat diberlakukan, tidak tampak raut ketakutan dari masyarakat yang melintas.

Warga bahkan 'menyulap' kawasan itu sebagai latar foto mereka. Salah satunya Andrean, warga negara Malaysia, yang sedang berlibur di Indonesia.

"Boleh ambil foto 'kat kamu, my friend?" tanya Andrean kepada polisi yang berjaga sambil menyuruh teman perempuannya mendekat ke arah polisi tersebut, Sabtu (16/1/2016). Polisi yang berjaga langsung memasang senyum ramah.


Tidak hanya Andrean, aksi foto juga dilakukan turis lokal. Mereka tampak sibuk memotret aparat yang berjaga maupun karangan bunga dukacita yang diletakkan sejumlah warga Jakarta dalam aksi Kami Tidak Takut, Jumat kemarin. Misalnya, Ilham, warga asal Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan.

Ilham sengaja datang ke area itu membawa serta istri dan 2 anaknya. Kepergiannya ke Jakarta memang sengaja dilakukan setelah melihat berita tentang teror itu di televisi.

"Saat melihat berita di tv, kami langsung berencana sekeluarga untuk weekend ke Jakarta," ujar Ilham kepada Liputan6.com.

Menurut Iwan, ia ingin memberikan dukungan pada semua keluarga korban dan masyarakat Indonesia. "Kami ada bersama masyarakat Indonesia, bersama kita melawan setiap aksi teror. Kita enggak boleh takut," ujar Ilham sembari menaruh seikat bunga dan berfoto dengan keluarganya.

Usai mengunjungi lokasi, Ilham berencana langsung balik ke Kalimantan. "Kami hanya mengunjungi ini saja," pungkas Ilham.*

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini