Sukses

Dituntut Mundur dari America's Got Talent Setelah Berikan Golden Buzzer ke Putri Ariani, Pengakuan Lama Simon Cowell Melembek Jadi Sorotan

Setelah memberi Golden Buzzer pada Putri Ariani, Simon Cowell dituntut mundur dari kursi juri America's Got Talent oleh para penggemar ajang pencarian bakat itu, karena dianggap "terlalu berempati.'

Liputan6.com, Jakarta - Simon Cowell dituntut mundur dari kursi juri America's Got Talent oleh para penggemar ajang pencarian bakat itu, karena dianggap "terlalu berempati." Bagi publik Indonesia, nama Cowell belakangan dilekatkan dengan pemberi Golden Buzzer pada Putri Ariani setelah penampilan menggelegarnya di panggung America's Got Talent 2023.

Seiring tuntutan itu, ungkapan lama Cowell menyeruak. Dalam wawancara pada 2020 pada People, dilansir Selasa, 20 Juni 2023, Simon Cowell mencatat nama di American Idol karena komentar pedasnya dan benar-benar jadi juri yang harus ditakuti.

Sejak menyambut kelahiran putranya Eric pada 2014, Cowell mengaku dengan senang hati menetap dalam kehidupan keluarga bersama pasangannya, Lauren Silverman. Ini diakui telah memberinya kepekaan baru, membuatnya jadi "lebih lembut," termasuk pada para kontestan di acara TV.

"Lauren hebat," kata Cowell pada People. "Tidak diragukan lagi ketika Anda benar-benar memiliki anak, itu membuat Anda merasa berbeda karena Anda mengerti bagaimana perasaan Anda jika putra Anda ada di sana."

Setelah bergabung dengan panel juri di musim baru America's Got Talent bersama Heidi Klum, Mel B, dan Howie Mandel, Cowell mengatakan, "Saya sangat sadar bahwa anak-anak yang mengikuti audisi AGT ingin berada di sana."

"Mereka tidak didorong ke dalamnya, dan mereka mengalami hari yang menyenangkan. Jika tidak, kita tidak akan melihat mereka,: sambungnya. "Saya pikir X Factor dan Idol telah diedit sedemikain rupa, sehingga saya selalu terlihat pemarah, yang tentu saja kadang-kadang benar, tapi saya tidak seperti itu sepanjang hari!"

"Tapi di AGT, ada begitu banyak momen menyenangkan yang menunjukkan lebih dari saya yang 'mencabik-cabik' orang lain," Simon Cowell mengakui.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Kecaman dari Penggemar AGT

Meski sebagian besar penonton menyukai kepekaan yang diperoleh Simon Cowell selama bertahun-tahun, ada pemirsa yang merindukan "juri kejam." Beberapa penonton percaya bahwa sejak Cowell menggantikan Howard Stern di AGT pada 2015, acara tersebut jadi "lembek dan membosankan."

Yang lain juga percaya AGT jadi terlalu "baik dan positif." Beberapa bahkan bermain-main dengan ide membawa kembali Howard untuk "mendapatkan kembali mojo AGT lama." "Saya akan senang jika Howard kembali ke acara itu. Kami membutuhkan penilaian yang lebih jujur," kata seorang pengguna Reddit, dirangkum Daily Mail.

Yang lain menambahkan, "Howard Stern adalah juri AGT terbaik sepanjang masa. Ia adalah juri yang adil, tidak memberi perlakuan khusus pada siapa pun, dan sangat lucu. Betapa sedihnya kisah mereka, Howard tetap akan menilai dengan adil."

Penampilan Putri Ariani pada 7 Juni 2023 memang mengejutkan para juri AGT 2023. Aksi panggung perempuan tunanetra itu bahkan membuat Cowell yang biasa tabah menangis.

3 dari 4 halaman

Ingin Diproduseri Simon Cowell

Dalam sesi wawancara eksklusif dengan Daily Mail, dirangkum kanal Global Liputan6.com, Putri Ariani menyebut, "Simon adalah produser yang sangat hebat. Ia selalu tahu bagaimana mengatur dan membuat penyanyi bisa jadi besar, dan saya sangat ingin seperti itu suatu hari nanti."

"Semoga dia akan sangat membantu mimpi itu menjadi kenyataan," imbuhnya. "Saya ingin tahu bagaimana menjadi superstar. Saya benar-benar ingin keliling dunia."

Putri sudah memiliki karier musik yang mumpuni di Indonesia setelah ia memenangkan Indonesia's Got Talent 2014. Terlepas dari kondisi fisiknya, ia belajar bermain piano, gitar, seruling, dan mulai membuat lagunya sendiri.

Tidak puas dengan kesuksesannya saat ini, Putri mengaku terdorong mengikuti audisi America's Got Talent karena kecintaannya pada ajang pencarian bakat tersebut. "Saya menonton AGT hampir sepanjang hidup saya. Saya berharap suatu hari nanti saya bisa jadi bagian dari pertunjukan," ujar dia.

Ia menyambung, "Itu adalah impian saya. Bagi saya, AGT adalah pintu ke level selanjutnya."

4 dari 4 halaman

Dukungan dari Indonesia

Dari dalam negeri, dukungan untuk Putri Ariani masih mengalir dari berbagai pihak. Ia sebelumnya telah memenuhi undangan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk bertemu langsung di Istana Merdeka, Jakarta, 14 Juni 2023.

Sambil mengunggah ulang momen pertemuannya dengan Jokowi, Putri menulis, "Terima kasih banyak bapak @jokowi atas apresiasi yang luar biasa untuk Putri. Putri sangat sangat terharu bisa diundang ke istana dan berjumpa langsung dengan pak presiden."

"Menyanyikan lagu ciptaan putri sendiri di depan Pak @jokowi secara langsung merupakan suatu kehormatan, kebanggaan dan kebahagiaan yang terindah bagi Putri. Semoga apa yang Putri lakukan bukan hanya bermanfaat bagi Putri, tapi juga bermanfaat untuk orang banyak," imbuh peserta AGT 2023 itu.

Ia melanjutkan, "Putri bangga jadi anak Indonesia. Karena Indonesia adalah permata indah dunia.#permataindahdunia We are able, we are capable, we are equal. Jangan menunggu kesempatan, ayo ciptakan kesempatanmu sendiri!"

Sedangkan, tentang pertemuan dengan wakil Indonesia di America's Got Talent 2023 itu, Jokowi berbagi di unggahan media sosialnya, "Penyanyi kebanggaan kita, Putri Ariani, bertandang ke istana siang tadi. Ia datang bersama kedua orangtuanya."

"Diperlihatkannya pada saya tombol golden buzzer yang didapatnya dari juri America's Got Talent 2023 di Amerika Serikat. Putri juga menyanyikan dua lagu ciptaannya dengan iringan piano yang dimainkannya sendiri," sambung Jokowi.

"Dalam waktu dekat, Putri Ariani akan berangkat ke Amerika Serikat untuk melanjutkan kompetisi pada bulan Agustus mendatang. Dari Tanah Air, saya dan seluruh rakyat tentu akan mendukungnya dengan sepenuh hati," tandasnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.