8 dari 10 Wisatawan Indonesia Siap Pergi Berlibur, Apa Saja Tujuan Favoritnya?

Melihat Para Turis Berlibur di Pantai Kuta Bali — Dua turis wanita berpose saat difoto di pantai Kuta di pulau pariwisata Indonesia di Bali (4/1). Daerah ini merupakan tujuan wisata turis mancanegara dan telah menjadi objek wisata andalan Pulau Bali sejak awal tahun 1970-an. (AFP Photo/Sony Tunbelaka)

Liputan6.com, Jakarta - Dalam masa transisi era kenormalan baru, dunia pariwisata di berbagai negara, termasuk Indonesia, kembali bergeliat. Publiik yang sudah lama lebih banyak berada di rumah, ingin kembali pergi liburan ke berbagai tempat. Lalu, apa saja tujuan utana mereka di tengah pandemi ini?

Menurut hasil survei GoLocal Domestic Travel untuk platform perjalanan digital Agoda, delapan dari 10 wisatawan Indonesia sudah bersiap dan berencana pergi berlibur. Dalam rilis yang diterima Liputan6.com, baru-baru ini, sebanyak 76 persen responden siap menjelajah kepulauan Indonesia dalam 12 bulan ke depan dan sangat bersemangat mengunjungi destinasi lokal.

Angka ini lebih tinggi dibanding rata-rata global sebesar 65 persen dengan Bali jadi tujuan wisata lokal teratas, diikuti Jakarta dan Yogyakarta. Berwisata sudah jadi bagian tak terpisahkan dalam kehidupan masyarakat. Namun, ada beberapa perubahan dalam tujuan dan cara orang bepergian.

Menurut hasil survei tersebut, ada pergeseran tren, dari wisata luar negeri ke wisata domestik, karena beberapa negara masih menutup perbatasan mereka. Secara keseluruhan, sebanyak 65 persen wisatawan ingin mengunjungi destinasi lokal dalam satu tahun ke depan, dengan wisatawan Vietnam (87 persen) tercatat paling ingin bepergian, diikuti Indonesia (76 persen), dan Amerika Serikat (74 persen).

Jarak Perjalanan

Survei menemukan bahwa 44 persen wisatawan Indonesia paling nyaman bepergian dengan durasi perjalanan maksimum tiga hingga empat jam, dibanding 46 persen rata-rata wisatawan dunia.

Lalu, 36 persen wisatawan memilih melakukan perjalanan selama dua jam, 15 persen memilih lima hingga delapan jam, dan hanya enam persen yang bersedia bepergian dengan perjalanan di atas delapan jam.

Mengemudikan kendaraan pribadi jadi transportasi pilihan bagi 24 persen wisatawan Indonesia, sedangkan penerbangan jadi pilihan teratas (57 persen), sejalan dengan data global.

Go Local and Explore

Baik di Bali atau Yogyakarta, dua destinasi terpopuler bagi wisatawan Indonesia, para wisatawan bisa memuaskan keinginan berlibur dengan mengeksplorasi ‘pekarangan’ mereka sendiri. Destinasi pilihan teratas bagi wisatawan Indonesia untuk petualangan mereka selanjutnya adalah pantai, pedesaan, alam, dan perkotaan.

Menurut Gede Gunawan, Country Director Agoda untuk Indonesia, keinginan masyarakat Indonesia untuk berwisata tidak menyusut. Mereka masih semangat menjelajah kepulauan yang sangat beragam. Alasan utamanya mencari ketenangan dan relaksasi, menikmati kuliner, hingga mengunjungi destinasi terkenal, semuanya ada di Indonesia.

"Entah menjelajah alam, berjemur di pantai-pantai yang cantik, atau menikmati aneka kuliner setempat, semua ada di wilayah Indonesia. Ada begitu banyak permata tersembunyi yang mudah dijangkau dengan penerbangan jarak dekat, naik kereta atau mengemudi," terangnya.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Dikutip dari laman resmi Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah kunjungan wisatawan mancanegara atau wisman ke Indonesia Januari 2020 mengalami kenaikan 5,85 persen dibanding jumlah kunjungan pada Januari 2019.

2 dari 3 halaman

Pilihan Menginap

Wisata Lava Tour Gunung Merapi di Yogyakarta. (Liputan6.com/Yanuar H)

Bagi wisatawan Indonesia, hotel bintang empat dan lima ada di pilihan teratas untuk akomodasi, diikuti dengan resor. Sedangkan fasilitas yang paling dicari adalah kamar mandi pribadi, hiburan in-house, tempat untuk berkumpul, dan kolam renang pribadi.

Pilihan transportasi

44 persen wisatawan Indonesia paling nyaman bepergian dengan durasi 3--4 jam, diikuti dua jam, bahkan kurang sebagai pilihan kedua. Sesuai data global, 57 persen wisatawan Indonesia memilih penerbangan sebagai moda transportasi pilihan, diikuti mengemudikan kendaraan pribadi (24 persen).

Motivasi untuk bepergian

39 persen wisatawan Indonesia memilih pantai sebagai alasan utama mereka untuk bepergian, kemudian wisata alam (28 persen) sesuai rata-rata global.

Meski ada pembatasan atau PSBB, atau mungkin dengan alasan tersebut, wisatawan Indonesia dan wisatawan lainn, kebanyakan mencari ketenangan dan relaksasi, kuliner, dan destinasi terkenal untuk perjalanan mereka selanjutnya.

Lima tujuan wisata teratas yang ingin dikunjungi wisatawan Indonesia adalah Bali, Jakarta, Yogyakarta, Bandung, dan Surabaya.

3 dari 3 halaman

Kompetisi Fotografi Permata Kotaku Agoda

Sebagai bagian dari kampanye GoLocal yang mendorong wisatawan menjelajah destinasi terdekat, serta penghematan hingga 25 persen untuk hotel di seluruh Indonesia, Agoda meluncurkan kompetisi fotografi demi menangkap keindahan dan keragaman Indonesia.

Kompetisi bertema "Permata Kotaku" yang didukung Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif ini mengajak warga Indonesia berbagi foto yang menampilkan permata tersembunyi Indonesia di Instagram dengan tagar #Permatakotaku, beserta alasan tempat ini harus dikunjungi. Penjurian akan dilakukan Arbain Rambey dan Aryono Huboyo Djati, fotografer senior Indonesia.

"Kompetisi ini dibuat untuk mendorong lebih banyak orang mengunjungi wilayah-wilayah di Indonesia, bukan hanya destinasi yang biasa dikunjungi. Kami juga berharap bisa menginspirasi lebih banyak wisatawan menemukan ‘harta karun’ di kota mereka," tutur Gunawan.

Pemenang pertama akan mendapatkan 1,2 ribu dolar AS AgodaCash. Kompetisi ini akan dimulai pada 5 Agustus 2020, dan berakhir pada 19 Agustus 2020, pukul 12.00 WIB. Informasi lebih lengkap bisa ditemukan di Facebook page Agoda Indonesia.

Survei GoLocal Domestic Travel Agoda dilakukan sebagai bagian dari kampanye mendorong wisata lokal dan domestik dengan mengajak wisatawan menemukan permata tersembunyi di negara mereka sendiri. Agoda.com/golocal menawarkan diskon besar hingga 25 persen untuk akomodasi di seluruh dunia.