Kisah Haru Ayah Cari Lukisan yang Dibuat Mendiang Anaknya

Liputan6.com, Jakarta - "Ini adalah kedua putra saya, Renz dan Aaron," tulis pemilik akun Facebook Anthony C. Lee mengawali keterangan foto tentang pencarian lukisan Kamis, 21 November 2019.

Anthony menyambung, Renz adalah lulusan Fine Arts di UP Diliman. "Ia menambil jurusan lukis," tuturnya. Pada 2014, Renz melukis wajah adiknya, Aaron, ketika berusia empat atau lima bulan.

"Padahal, saat itu Aaron sudah berusia 1,5 tahun," tulisnya. Sayang, lukisan buatan Renz tak pernah jadi milik mereka. Pasalnya, Renz menetap di Filipina, sementara sisa anggota keluarganya tinggal di Kanada.

"Ia (Renz) sempat bercerita, ada orang yang tertarik membeli lukisan tersebut. Tapi, tak diberikan. Untuk alasan apapun, Renz akhirnya memutuskan menjual lukisan tersebut tanpa sepengetahuan saya," sambungnya.

Aaron sekarang berusia tujuh tahun dan Renz yang baru berusia 24 tahun belum lama ini meninggal dunia. Kedua saudara tersebut hanya bertemu sekali pada 2016, saat Renz wisuda. "4 Desember adalah 40 hari Renz meninggal dunia," tulis Anthony.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Meski begitu, tidak semua ahli seni setuju dengan teori baru tersebut.

2 dari 2 halaman

Cari Lukisan Mendiang Anak

Menceritakan sepenggal kisah tersebut, Anthony bermaksud menemukan siapa pun orang yang membeli lukisan karya mendiang Renz. "Tak diragukan lagi, karya seni ini sangat dekat dengan hati kami. Karya ini merupakan pengingat bagaimana Renz menyayangi Aaron," tulisnya.

Mereka berharap menemukan lukisan tersebut, bahkan rela membelinya kembali, supaya Aaron bisa punya sekeping memori tentang sang kakak lelaki, Kuya Renz. "Kami meminta tolong pada kalian untuk membagikan atau mengunggah ulang unggahan ini sampai menemukan pemilik lukisan tersebut," tutup Anthony.

Tak butuh waktu lama bagi unggahan tersebut menarik perhatikan warganet. Sampai artikel ini ditulis, unggahan tersebut sudah dibagikan sebanyak 12 ribu kali dan mengundang ratusan komentar.

Kebanyakan dari penghuni jagat maya berharap keluarga ini menemukan lukisan mendiang anak mereka. Kendati sampai sekarang, belum ada kabar lebih lanjut apakah unggahan tersebut sudah berhasil dilihat sang pemilik lukisan.