Memasak Lebih Mudah dengan Resep Sederhana dari Chef Marinka

Masak dengan Bertolli Olive Oil — Chef Marinka hadir dengan nuansa baru, membuktikan bahwa Bertolli Olive Oil dapat digunakan juga untuk masakan Indonesia.

Liputan6.com, Jakarta Siapa yang tak kenal dengan Chef Marinka, wanita dengan keahlian memasak ini membagikan rahasia baru dalam dunia masak.

Chef Marinka memperkenalkan Bertolli Olive Oil yang dulunya sering dipakai oleh sang Ibu tercinta dalam menyajikan makanan. Chef Marinka mengakui dirinya adalah seorang yang selektif dalam memilih bahan masakan. Menurutnya, memasak adalah hal yang mudah, susahnya yaitu ada pada pemilihan bahan-bahan masakan yang harus baik dan berkualitas.

“memasak dengan Bertolli Olive Oil itu mudah dan lezat! Tidak hanya lezat, tapi juga sehat”, ucap Chef Marinka.

Banyak orang mengira kalau Bertolli Olive Oil ini tidak bisa dipakai untuk masakan Indonesia. Nah, Chef Marinka ingin mengubah stigma tersebut saat ditemui di dapurnya, Mars Kitchen Selasa (4/9/18). Masakan yang akan dibuat Chef Marinka tentu menggunakan ketiga varian Bertolli Olive Oil, yaitu Bertolli Extra Virgin Olive Oil, Bertolli Classico Olive Oil, dan Bertolli Extra Light Olive Oil.

Makanan yang enak dan cukup cepat untuk disajikan ini menjadi pilihan menu bintang tasty hari ini.

2 dari 3 halaman

Varian Bertolli Olive Oil

1. Bertolli Extra Virgin Olive Oil

Rasanya seperti buah-buahan, aromanya juga harum, dan sempurna. Extra Virgin memberikan rasa Mediterania yang begitu kaya bagi masakan Anda tanpa harus mengalahkan rasa masakan lainnya. Ideal penggunaan Bertolli Extra Virgin untuk saus roti, saus pasta, dan salad. Penggunaan ini diharapkan untuk tetap dalam suhu 180 derajat celcius.

Untuk menu pembuka dengan Bertolli Extra Virgin yaitu hidangan salad ikan tuna dan salmon yang dikombinasikan dengan sayuran kesukaan masyarakat Indonesia.

2. Bertolli Classico Olive Oil

Rasanya lembut dan netral, cocok bagi wanita yang suka diet sehat. Suhu untuk Classico Olive Oil cukup dengan 200 derajat celcius saja untuk memanggang dan menumis sayuran, seperti menumis kangkung dan memanggang ayam bakar.

Penggunaan Classico Olive Oil ini meningkat dari Extra Virgin, yaitu menu utama dari Chef Marinka adalah nasi merah, ayam bakar, dan sayuran tumis kangkung.

"Kuncinya sabar, dalam mencapit ayam yang sedang dipanggang agar teksturnya lebih cantik", ucapnya saat didapur.

3. Bertolli Extra Light Olive Oil

Teksturnya ringan dan lembut, cocok untuk menggantikan minyak nabati yang sering dipakai oleh ibu rumah tangga biasanya. Bertolli Extra Olive Oil ini bisa digunakan dalam hal menggoreng, termasuk menumis dengan suhu 220 derajat celcius.

Dari ketiga varian Bertolli Olive Oil, yang paling cocok untuk memasak masakan Indonesia menurut Chef Marinka adalah Bertolli Extra Light Olive Oil. Hal ini dikarenakan kandungan yang dimiliki Extra Light mengandung lemak sehat sebesar 77 persen, nol kolesterol, dan bebas lemak trans.

Sebagai hidangan penutup Chef Marinka menyajikan cupcake rasa cendol yang berpaduan dengan kelapa.

3 dari 3 halaman

Takaran disesuaikan

Pertanyaannya, bagaimana dengan takaran untuk setiap kali ingin memasak dengan Bertolli Olive Oil ini? Nah, untuk takarannya mudah diingat nih, untuk Bertolli Extra Virgin satu banding tiga artinya, satu sendok makan sama dengan tiga sendok makan untuk Extra Light.

Berbeda halnya untuk takaran Bertolli Classico Olive Oil hanya 1-2 sendok makan. Sedangkan, untuk Extra Light ini disesuaikan saja dengan masakan apa yang ingin digoreng, dan lihat tingkat kepanasannya.

Chef Marinka menjelaskan bahwa takaran seperti panasnya api dan lain sebagainya didapur harus pintar dalam bereksperimen.

“Didapur itu Anda harus pintar dalam memainkan api”, ucapnya.

(Mariany)