Jaminan Halal, Ini 4 Tempat Nasi Campur di Bali yang Bisa Dimakan Siapa Saja

[Bintang] Nasi Campur Bali — Nasi Campur Bali. foto: grivy.com

Liputan6.com, Bali - Nasi campur merupakan sajian khas Pulau Bali yang berisi nasi dengan aneka lauk pauk. Bagi pecinta makanan pedas, sajian ini akan menjadi hidangan yang wajib dicoba.

Lauk pauk yang terdapat dalam nasi campur bali umumnya berupa ayam, telur, sayur, dan aneka sate lilit dari babi, ikan ataupun ayam. Daging dan aneka lauk pada nasi campur diolah dengan cara dipanggang dengan bumbu base genep khas Bali.

Wisatawan tidak bisa mengkonsumsi daging babi atau makanan nonhalal lainnya, tidak perlu khawatir. Sebab, ada beberapa penjual yang menjajakan nasi campur bali yang dijamin halal.

Berikut beberapa rekomendasi warung nasi campur bali halal.

1. Warung Wardani

Warung Wardani mengusung konsep 'no pork no lard' sehingga restoran ini termasuk ramah muslim. Gerainya di Bali beralamat di Jl. Yudistira No.2, Dangin Puri Kauh, Denpasar.

Warung makan ini menyajikan beragam menu nasi yang mengenyangkan. Salah satunya adalah nasi ayam bumbu bali yang dibanderol mulai Rp 38.000 saja.

Nasi ayam bumbu bali disajikan bersama ayam suwir pedas sebagai lauk utamanya. Lalu ada juga Nasi Campur Wardani yang disajikan dengan 7 jenis lauk.

Nasi campur wardani dibanderol dengan harga Rp75.000. Isiannya ada sate lilit, sate ayam tusuk, ayam suwir, udang, hingga dendeng balado.

Warung Wardani juga punya menu nasi bakar dan bebek garing yang sayang dilewatkan.

Simak Video Pilihan Ini:

Heboh Pasutri Berangkat Haji Naik Sepeda Ontel di Purwokerto

2 dari 2 halaman

Warung Nasi Bali Men Weti

2. Warung Nasi Bali Men Weti

Nasi cambur bali yang halal selanjutnya dijual oleh Warung Nasi Bali Men Weti. Warung nasi ini juga cukup legendaris, karena berdiri sejak 1970.

Seporsi nasi campur di warung makan ini dibanderol mulai dari Rp 30.000. Isiannya cukup banyak dan beragam, mulai dari suwiran ayam, kulit ayam goreng, telur rebus, urap bali, kacang goreng, dan sambal goreng.

Menu nasi kulit ayam goreng yang garing dan gurih jadi primadona di sini. Biasanya orang-orang mampir ke Warung Nasi Bali Men Weti di pagi hari.

Mereka mengincar nikmatnya nasi campur bali isi ayam sebagai menu sarapan. Bahkan, antrean sudah tampak mengular sejak pukul 07.30, atau 30 menit sebelum warung makan ini buka.

Nasi campur Bali di tempat ini terkenal dengan porsinya yang cukup banyak dan mengenyangkan. Warung Nasi Bali Men Weti berada di sekitar Sanur dan mulai buka pukul 08.00 WITA.

3. Nasi Ayam Kedewatan Ibu Mangku

Nasi Ayam Kedewatan Ibu Mangku juga menyediakan nasi campur bali halal. Wisatawan dapat menemukan beberapa gerai nasi campur ini di Ubud, Seminyak, hingga Renon.

Racikan nasi ayam di sini terbilang legendaris karena sudah ada sejak 1964. Seporsi Nasi Ayam Kedewatan Spesial dibanderol sekitar Rp 35.000.

Isiannya lengkap yaitu ayam betutu, sate lilit, ayam suwir, telur pindang, ati ampela, sayur urap, kacang, gorengan ayam, sambal, timun selada, dan kuah betutu. Selain nasi ayam, di sini juga ada tipat kuah yang tak kalah nikmat.

Berupa lontong/ketupat yang diberi aneka lauk pauk mirip nasi ayam Bali. Paling enak dimakan dengan sate lilit ikan tenggiri yang gurih nikmat.

4. Warung Mek Juwel

Warung Mek Juwel berada di di Jalan Melati, Kecamatan Sayan, Ubud. Warung nasi yang sudah buka sejak 1980 ini sudah populer dengan sajian nasi campur halal yang lezat.

Menu andalannya nasi campur ayam yang gurih berempah karena diracik dengan bumbu lengkap. Harganya sekitar Rp 25.000 dengan topping telur pindang, ayam betutu, kacang tanah goreng, sayur kangkung, wortel, kentang, serta jeroan ayam.

Banyak turis suka bersantap di sini karena suasana asri yang ditawarkan. Menempati bangunan rumah khas Bali, ada pemandangan hijau sawah yang juga ditawarkan di sini.

Sambut Hari Raya Nyepi, Masyarakat Bali Gelar Parade Tarian Ogoh-Ogoh