Sukses

Peringatan Konten!!

Artikel ini tidak disarankan untuk Anda yang masih berusia di bawah

18 Tahun

Verifikasi UmurStop di Sini

Wanita Lebih Gampang Orgasme Sambil Lihat Pasangan Ejakulasi

Ada pengaruh ejakulasi terhadap kepuasan seksual wanita, yang mana wanita bisa orgasme saat melihat pasangannya ejakulasi.

Liputan6.com, Jakarta Wanita melaporkan berhasil capai orgasme yang lebih intens ketika pasangan alami ejakulasi. Laporan itu dari penelitian baru yang dipublikasikan dalam The Journal of Sexual Medicine pada Juli 2018.

Peneliti menyelidiki pengaruh ejakulasi pria dalam kepuasan seksual wanita.

“Selama praktik, saya melihat wanita punya pendapat yang sangat kuat mengenai ejakulasi pria.

Kami bicara soal seberapa banyak ejakulasi yang pria keluarkan atau seberapa keras pria berdesah. Tidak banyak penelitian di luar sana yang telah melihat lebih dekat tentang bagaimana ejakulasi pria mempengaruhi wanita, kepuasan seksual, dan fungsi seksual," jelas Andrea Burri dari European Institute for Sexual Health, dilansir dari PsyPost, Jumat (26/10/2018).

Untuk penelitian ini, Burri dan tim mensurvei 240 wanita heteroseksual yang aktif secara seksual (usia antara 20-60 tahun) mengenai preferensi seksual. Mereka menemukan, 50,43 persen wanita menganggap sangat penting pasangan alami ejakulasi selama hubungan seksual.

"Cukup banyak wanita mengindikasikan, mereka sendiri mengalami orgasme yang lebih intens saat pasangan mereka mengalami ejakulasi. Mereka juga orgasme saat ejakulasi pasangan lebih intens dan/atau pria mengalami jumlah ejakulasi yang lebih besar," ujar Burri.

 

 

Saksikan video menarik berikut ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Ejakulasi sebelum pasangan orgasme

Temuan juga menemukan, sekitar 18 persen wanita lebih suka pasangan mengalami ejakulasi sebelum mencapai orgasme.

Sementara itu, sekitar 28 persen wanita lebih suka pria yang orgasme sebelumnya.

Penelitian ini mencakup beberapa keterbatasan. Misalnya, penelitian dilakukan di Swiss dan para peserta cenderung lebih muda.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.