Bikin Penasaran, Ini Berbagai Alasan Lain Orang Selingkuh

Ilustrasi Relationship — Yang menyebabkan seseorang selingkuh itu ternyata melibatkan berbagai faktor. Apa saja? (Foto: unsplash.com/James Foot)

Liputan6.com, Jakarta Kalau kamu pernah diselingkuhi, pertanyaan pertama Anda biasanya adalah: kenapa? Dan jika kamu yang selingkuh, pasanganmu kemungkinan juga akan menanyakan hal yang sama.

Riset terbaru menemukan pencerahan di balik perselingkuhan. Diterbitkan dalam The Journal of Sex Research, para peneliti bertanya pada 495 orang tentang perselingkuhan yang pernah mereka lakukan.

Hasilnya? Kebanyakan jawaban mengonfirmasi apa yang sebelumnya sudah diketahui: Orang selingkuh karena mereka merasa tidak puas dengan hubungannya.

Atau mereka selingkuh juga karena merasa diabaikan, marah, atau memang karena tertarik dengan orang lain, seperti melansir Men's Health, Senin (5/2/2018).

Namun, penelitian ini juga mengungkapkan alasan-alasan lain yang tidak biasa. Berikut beberapa alasan berdasarkan pengakuan para peselingkuh tadi:

"Aku sudah tidak mencintai pasanganku."

"Aku bukan orang yang bisa berkomitmen."

"Aku ingin meningkatkan kepopuleranku."

"Aku ingin pasangan seksual yang lebih variatif."

"Aku mabuk dan tidak berpikir secara jelas."

Lantas, kenapa temuan ini penting? Ini karena, temuan ini berarti perselingkuhan bukan hanya soal cinta (atau tidak cinta). Bisa ada alasan lain yang melandasi seseorang untuk selingkuh, yang tidak selalu berhubungan dengan perasaannya.

"Akan menjadi suatu kesalahan jika kita menyimpulkan, semua perselingkuhan (dan perilaku tidak setia lainnya) adalah hasil dari sesuatu yang kurang dari hubungan," tulis penulis studi.

Jadi faktor apa saja yang bisa membuat perbedaan seseorang akan selingkuh atau tidak?

Saksikan juga video menarik berikut ini:

Seorang wanita bernama Nurul berhasil memergoki kelakuan bobrok suaminya selingkuh dengan wanita lain di mall.

2 dari 2 halaman

Faktor-faktor penyebab

Seseorang yang tulus dan bersungguh-sungguh dalam segala aspek kehidupannya, memiliki kemungkinan berselingkuh ang lebih kecil. Namun, orang yang tidak percaya diri bisa jadi lebih rentan berselingkuh, karena rasa tidak aman (insecure) yang muncul ini membuatnya merasa tidak bahagia.

Lalu, orang-orang yang punya masalah dengan komitmen, dan cenderung menghindari ikatan hubungan yang terlalu dekat, bisa jadi akan berselingkuh. Alasannya hanya karena dia ingin menciptakan jarak dengan pasangannya.

Temuan ini juga menemukan, sterotipe alasan pria dan wanita berselingkuh cenderung benar. Pria selingkuh untuk alasan seksual, dan wanita selingkuh lebih karena faktor emosional.

Jika kamu pernah diselingkuhi, dan hal ini membuatmu penasaran sampai terus memikirkan apa alasannya, tanyakan pada pasanganmu.

Bertanya langsung adalah satu-satunya cara untuk memahami hal ini, sekaligus mencari tahu, di bagian mana hubungan kalian memiliki kekurangan.

Walaupun menyakitkan, dan hasilnya belum tentu seperti yang kamu bayangkan (atau inginkan), demi kebaikanmu sendiri, percakapan tersebut perlu dilakukan.