Sukses

Korsel Pertimbangkan Langkah Lebih Keras Akibat Kenaikan Kasus COVID-19

Pihak berwenang Korea Selatan akan membatasi pertemuan sosial dan mengurangi jam operasi bisnis tertentu untuk melawan lonjakan wabah Corona COVID-19.

Liputan6.com, Seoul - Pemerintah Korea Selatan, Rabu (15/12) mengumumkan niatnya untuk memberlakukan kembali aturan jarak sosial yang lebih ketat sementara jumlah infeksi harian mencapai rekor baru, 7.850.

Ini merupakan yang keempat kalinya dalam bulan ini jumlah harian COVID-19 tersebut melampaui angka 7.000, demikian dikutip dari laman VOA Indonesia, Kamis (16/12/2021).

Pihak berwenang Korea Selatan akan membatasi pertemuan sosial dan mengurangi jam operasi bisnis tertentu untuk melawan lonjakan wabah Corona COVID-19 yang telah menyebabkan melonjaknya rawat inap dan kematian.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Kasus COVID-19 di Korsel

Jumlah kematian akibat virus corona di negara itu kini 4.456 setelah 70 pasien meninggal dalam 24 jam terakhir, sementara rekor 964 pasien dalam kondisi kritis atau serius.

Para pejabat sebelumnya mengatakan sistem kesehatan di negara itu dapat terganggu jika jumlah kasus serius mencapai 1.000 karena ini akan menghambat kemampuan rumah sakit dalam menanggapi COVID-19 dan kondisi medis lainnya.

3 dari 3 halaman

Infografis Perang Global Melawan Corona

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.