Sukses

22-4-1971: Diktator Penguasa Haiti Selama 14 Tahun Meninggal Dunia

Selain dikenal sebagai diktator, presiden Haiti ini juga dikenal sebagai sosok yang percaya pada takhayul.

Liputan6.com, Port-au-Prince - Tepat hari ini pada, 22 April 1971, diktator Haiti Francois "Papa Doc" Duvalier meninggal dunia setelah 14 tahun berkuasa.

Dikutip dari laman BBC, Rabu (22/4/2020) Selama hidup, Duvalier menyatakan, dirinya adalah presiden seumur hidup pada 1964. Ia meninggal di Istana Kepresidenan di Port-au-Prince.

Dia dilaporkan sakit parah selama beberapa waktu. Penyakit yang ia derita termasuk kanker prostat, gangguan jantung dan diabetes.

Selama masa pemerintahannya sebagai penguasa absolut Haiti, Duvalier (64) selamat dari setidaknya enam upaya pembunuhan.

Sebelum menduduki kursi orang nomor satu di Haiti, ia seorang dokter. Francois Duvalier terpilih sebagai presiden pada tahun 1956.

Dia menghancurkan kekuatan Gereja Katolik Roma dengan mengusir uskup agungnya pada tahun 1969.

Keamanannya dipastikan oleh milisi pribadinya, yaitu Tontons Macoutes yang sangat ditakuti. Presiden Duvalier memastikan Tontons Macoutes jauh melebihi jumlah tentara Haiti, mengurangi kemungkinan kudeta.

Tontons Macoutes adalah unit operasi khusus dalam pasukan paramiliter Haiti yang dibuat pada tahun 1959 oleh diktator François "Papa Doc" Duvalier. Pada tahun 1970 milisi berganti nama menjadi Volontaires de la Sécurité Nationale.

Presiden François "Papa Doc" Duvalier adalah orang yang percaya takhayul. Tiap tanggal 22 di setiap bulan ia akan pergi ke luar istana kepresidenan.

Presiden Haiti ini percaya bahwa pada tanggal 22 dia dijaga oleh roh voodoo-nya dan mengatur banyak peristiwa penting dalam hidupnya untuk tanggal itu.

Dia senang ketika Presiden AS John F Kennedy dibunuh. Ia percaya jika semata-mata itu bukan pembunuhan biasa melainkan sebuah kutukan.

Sebab, Kennedy dibunuh pada tanggal 22 November 1963, tanggal yang ia yakini sebagai hari sial. Kisah ini meningkatkan reputasi kekuatan voodoo yang ia yakini.

 

Simak video pilihan berikut:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Sejarah Lain di Hari yang Sama

Pada hari dan tanggal yang sama, 67 tahun lalu, juga ditandai sebagai perayaan Hari Bumi untuk pertama kalinya dalam sejarah.

Hari Bumi merupakan sebuah perayaan tahunan untuk meningkatkan kesadaran publik terhadap permasalahan lingkungan yang pertama kali dilaksanakan pada 22 April 1970 di Amerika Serikat.

Perayaan ini ditandai dengan aksi damai, parade, seminar, dan sejumlah program edukatif lainnya.

Selain itu, 22 April juga ditandai sebagai hari pengakuan kekalahan Pemimpin Nazi-Jerman Adolf Hitler pada Perang Dunia II. Setelah mengetahui dari para jenderalnya bahwa tentara Jerman berhasil dipukul mundur dari garis pertahanan terakhir di Eberswalde, Jerman, Sang Tiran mengaku kalah dari Perang Dunia II.

Pada tanggal ini juga, pemimpin tertinggi Partai Nazi itu mulai mempertimbangkan untuk melakukan bunuh diri agar tidak ditangkap dan diadili oleh tentara Uni Soviet yang telah masuk jauh ke dalam wilayah Jerman.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.