Sukses

Tiongkok Ciptakan Air Terjun Tertinggi di Dunia Buatan Manusia

Unik banget, ada air terjun di gedung pencakar langit China.

Liputan6.com, Jakarta Kalian tentu tak asing melihat air terjun yang terdapat di alam bebas. Kesejukannya menambah keindahan alam tersebut. Namun bagaimana jadinya jika air terjun berada di tengah kota dan berasal dari sebuah gedung pencakar langit? Hal ini terdengar sangat unik bukan?

Sebuah perusahaan konstruksi di China baru-baru ini menarik perhatian lantaran menciptakan hal unik tersebut. Guizhou Ludiya Property Management, menciptakan air terjun yang berasal dari gedung perkantorannya. Gedung yang berlokasi di kota Guiyang, Provinsi Guizhou, China itu membuat air terjun di ketinggian sekitar 106 meter.  

 

Perwakilan dari perusahaan tersebut, Tengyu Zhang mengatakan bahwa hal ini bukanlah ide yang buruk. “Saya pikir ini ide yang baik, air terjun ini bisa menyokong pariwisata di Provinsi Guizhou.”

Menurut Tengyu lima tahun sebelum sekarang kota Guiyang sangat terbelakang dan miskin. Namun kini pemerintah setempat ingin membangun banyak pusat big data seperti Apple, Google, dan Amazon di Guiyang. Oleh karena itu akan ada banyak gedung-gedung pencakar langit di sana. Langkah yang dilakukan perusahannya ini bisa menjadi bentuk kreatif dari pembangunan gedung pencakar langit di sana.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Komentar Netizen

Banyak orang yang bereaksi negatif pada air terjun tersebut lantaran mereka berpikir air terjun itu membutuhkan pengeluaran energi yang sangat besar. Apalagi butuh sekira $100 per jam untuk mengoperasikannya.

Meski begitu Tengyu menampiknya, menurutnya air terjun itu tak selalu “menyala” setiap hari. Air terjun ini hanya akan dioperasikan jika ada beberapa momen tertentu. Meski begitu tak sedikit pula yang memuji proyek air terjun di gedung ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.