KIP Banda Aceh Ajak Mahasiswa Tolak Hoaks soal Pemilu

Liputan6.com, Jakarta - Komisi Independen Pemilihan (KIP) Kota Banda Aceh, Provinsi Aceh mengajak, para mahasiswa memahami demokrasi dan pemilu.

Hal ini, sengaja dilakukan untuk mencegah berkembangnya hoaks atau informasi bohong terkait pemilu dan tahapannya di kalangan mahasiswa.

"Pemahaman demokrasi dan pemilu sangat penting bagi mahasiswa dan generasi muda lainnya karena akan menguatkan tatanan demokrasi yang nantinya akan melibatkan mereka," kata Ketua KIP Kota Banda Aceh, Indra Mildwady dilansir dari Antara, Selasa (29/3/2022).

Menurut Indra, mahasiswa perlu memahami pemilu guna menguatkan tatanan demokrasi sehingga terwujud pemilu berkualitas.

"Dengan memahami demokrasi, maka menciptakan ketahanan demokrasi sehingga menghasilkan pemilu berkualitas dan berintegritas," ucap Indra.

Indra menambahkan, pemahaman demokrasi dan pemilu tersebut meliputi desain sistem kepemiluan, baik pemilu legislatif, pemilihan presiden, pemilihan kepala daerah, dan penataan daerah pemilihan.

"Selain itu, kami berharap dengan sosialisasi dan kuliah umum ini akan meningkatkan partisipasi mahasiswa dan kalangan generasi muda lainnya untuk mengikuti pesta demokrasi tersebut," tutur dia.

Sementara, Divisi Hukum dan Pengawasan KIP Kota Banda Aceh Muhammad AH mengatakan mahasiswa harus memahami pengetahuan hukum pemilu. Dengan memahami aturan pemilu, maka mahasiswa bisa mengawasi dan mengawal pesta demokrasi tersebut.

"Kami mengajak mahasiswa ikut berperan aktif mengawal setiap proses pemilu. Apalagi, mahasiswa merupakan penerus bangsa yang harus bisa memahami demokrasi bangsa," paparnya.

*** Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.