Sukses

Aldila Sutjiadi Sabet Medali Emas SEA Games 2019 dari Cabor Tenis

Aldila Sutjiadi memenangi partai final tunggal putri tenis SEA Games 2019 dengan mengalahkan petenis Vietnam, Nguyen Savanna Ly.

Liputan6.com, Manila - Petenis Indonesia, Aldila Sutjiadi, merebut medali emas dari nomor tunggal putri pada SEA Games 2019 Filipina, Jumat (6/12/2019) setelah mengalahkan wakil Vietnam, Nguyen Savanna Ly di laga final.

Aldila menang dengan dua set langsung atas Nguyen Savanna dengan 6-0 dan 7-5. Dalam pertandingan yang berlangsung di Kompleks Olahraga Rizal Memorial, Manila, Aldila tampil dominan sejak set pertama.

Ini merupakan emas SEA Games pertama bagi Aldila Sutjiadi. Pada SEA Games 2015 Singapura, Aldila hanya mampu merebut medali perunggu dari nomor ganda putri dan beregu putri tenis.

Petenis berusia 24 tahun itu mempersembahkan kemenangan ini untuk rakyat Indonesia. Dia berharap ini bukan emas terakhir bagi kontingen Indonesia dari cabor tenis di SEA Games 2019.

"Saya sangat senang bisa mempersembahkan medali emas. Ini yang pertama bagi saya di SEA Games," ujar Aldila seusai memastikan medali emas dari tunggal putri tenis SEA Games 2019, seperti dilansir Antara.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Bermain Lepas

Menurut Aldila, lawannya Savanna Ly tampil baik terutama di set kedua, di mana lawannya sempat memaksakan skor imbang 5-5.Namun, peraih medali emas ganda campuran Asian Games 2018 itu terus fokus dan akhirnya menang 7-5.

"Set pertama saya bermain lepas. Di set kedua saya agak sedikit tegang dan kendor. Namun saya sebisa mungkin fokus dan mengejar di akhir," jelas Aldila.

 

3 dari 3 halaman

Sejak 2011

Terakhir kali Indonesia merebut medali emas SEA Games dari nomor tunggal putri tenis terjadi pada 2011, di mana Indonesia menjadi tuan rumah. Ketika petenis Indonesia, Ayu Damayanti mengandaskan petenis Thailand Noppawan Lertcheewarkarn di final.

Saksikan video pilihan di bawah ini

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.