Mourinho Sering Bikin Kesal Balotelli

Liputan6.com, Liverpool - Saat masih melatih Inter Milan pada 2008 hingga 2010, Jose Mourinho punya hubungan spesial dengan Mario Balotelli. Kerja sama mereka membuahkan treble winner untuk Inter pada musim 2009/10.

Di balik romantisnya hubungan tersebut, Balotelli mengungkapkan sebuah fakta baru. Rupanya, Mourinho sering membuat striker yang saat ini memperkuat Liverpool itu marah besar.

Banyak cara dilakukan Mourinho untuk mengeluarkan amarah Balotelli yang memang dikenal penuh emosi. "Dia selalu membuat saya marah. Sebab, Mourinho berpikir bahwa saya bisa bermain sangat bagus jika sedang kesal," ucapnya dikutip dari Give Me Sport, Senin (4/7/2016).

Hingga kini, Balotelli rupanya masih menyimpan rasa kesalnya terhadap Mourinho. Saat masih di Inter Milan, striker berusia 25 tahun itu tidak dimainkan Mourinho di partai final Liga Champions 2009/10.

"Satu hal yang saya tidak suka. Dia tidak memainkan saya di pertandingan final Liga Champions. Saya masih kesal dengan itu," kata mantan pemain AC Milan tersebut.

Pada partai final Liga Champions 2009/10, Inter menang 2-0 atas raksasa Jerman, Bayern Muenchen di Santiago Bernabeu, Madrid. Dua gol Inter dicetak Diego Milito. Sementara Balotelli duduk di bangku cadangan hingga pertandingan berakhir.

Balotelli bisa saja melampiaskan kekesalannya tersebut. Untuk musim depan, Balotelli bisa menghadapi Mourinho yang saat ini menjadi manajer Manchester United. Pemain asal Italia itu yakin bakal banyak drama yang diciptakan Mourinho.

"Dia merupakan pelatih yang suka membuat drama. Namun, saya berharap bisa mendapat kesan yang baik darinya," ujar Balotelli mengakhiri.

**Ingin mendapatkan informasi terbaru tentang Ramadan, bisa dibaca di sini.