Sukses

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono Panen Raya Udang di Kebumen Hari Ini

Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah meresmikan Tambak Budidaya Udang Berbasis Kawasan di Kabupaten Kebumen Jawa Tengah, pada Kamis 9 Maret 2023.

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono hari ini akan melakukan Panen Raya secara parsial di Tambak Budidaya Udang Berbasis Kawasan (BUBK) di Kabupaten Kebumen, Provinsi Jawa Tengah, Selasa (6/6/2023).

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah meresmikan Tambak Budidaya Udang Berbasis Kawasan di Kabupaten Kebumen Jawa Tengah, pada Kamis 9 Maret 2023.

Adapun pada saat peresmian, Jokowi optimistis tambak seluas 60 hektare ini ditargetkan dapat menghasilkan 40 ton udang per hektare.

Sebagai informasi, kawasan tambak udang ini menghabiskan anggaran Rp 175 miliar. Jokowi menyampaikan tambak udang ini memiliki manajamen modern yang dapat dicontoh oleh provinsi-provinsi lain.

Jenis udang yang dibudidayakan yakni jenis vaname. Udang vaname atau udang putih merupakan spesies udang budidaya Indonesia yang berasal dari perairan amerika tengah, tepatnya pada negara-negara Amerika Tengah dan selatan seperti Ekuador, Venezuela, Panama, Brazil, dan Meksiko yang telah lama membudidayakan jenis udang yang biasa disebut sebagai pacific white shrimp ini.

Udang vaname masuk ke Indonesia dan di budidayakan pada awal 2000. Adapun udang vaname di Indonesia merupakan jenis udang introduksi dari kawasan sub-tropis sekitar perairan meksiko, Amerika latin.

Walaupun berasal udang dari kawasan sub-tropis. Namu melihat perkembangannya dapat pula dibudidayakan dikawasan tropis secara massal dengan penerapan teknologi dari sederhana hingga intensif.

Jokowi menegaskan, pembudidayaan udang vaname membutuhkan air yang bersih dan manajemen yang detail.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Produksi Udang Indonesia Ditarget 2 Juta Ton pada 2024

Sebelumnya, Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP), Sakti Wahyu Trenggono menargetkan produksi udang hingga akhir 2024 mencapai 2 juta ton. Untuk mencapai ini, KKP tengah menyiapkan kawasan tambak udang moderen.

"Mudah-mudahan sisa pemerintahan ini 2024 akhir kita sudah bisa menyelesaikan seluas 1000 hektar kawasan tambak udang modern dan ini adalah menjadi salah satu target kementerian, ini juga (target) di akhir 2024 capai 2 juta ton produksi udang," ucap Wahyu di Gedung Mina Bahari, KKP, Senin (26/12/2022).

Wahyu menuturkan bahwa pasar untuk komoditas udang memiliki permintaan dan nilai yang cukup tinggi, yaitu sekitar USD30 miliar. Mempertimbangkan porsi besar itu, dia mengatakan bahwa KKP juga tengah merintis secara perlahan kampung-kampung budidaya sumber daya laut. Saat ini, kampung budidaya ikan patin, dan rumput laut menjadi salah satu upaya yang telah dikerjakan oleh KKP.

Dia menuturkan, kampung-kampung budidaya ke depan akan dibekali teknologi yang mumpuni untuk meningkatkan nilai produksi.

"Kita ingin membuat semacam satu kawasan budidaya yang modern yang bagus yang berjangka panjang yaitu salah satu yang akan kita kejar adalah budidaya udang," ucapnya.

 

3 dari 3 halaman

Kampung Budidaya Laut Demi Kesejahteraan

Dia menambahkan, tujuan pembangunan kampung-kampung budidaya laut bertujuan untuk mengangkat kesejahteraan masyarakat pesisir. Dia mengatakan, kendala masyarakat pesisir selama ini yaitu minimnya peralatan sekaligus bekal melaut yang sesuai terhadap luas laut Indonesia.

"Ibaratnya kita ini seorang petani yang begitu luas lahannya tapi kita cuma pakai cangkul, cangkulnya kecil lagi, secara manual ya tidak mungkin kita bisa segera mencangkuli seluruh luasan wilayah itu," ungkapnya.

"Ini kendala, tapi apapun namanya dengan kondisi yang ada kita harus juga mencapai cita-cita mensejahterakan masyarakat pesisir," pungkasnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.