Sukses

Genjot BUMN di Pasar Saham, Erick Thohir Gandeng BEI

Menteri BUMN Erick Thohir menginginkan BUMN bisa bersaing di pasar saham dan menjadi pemain global.

Liputan6.com, Jakarta Menteri BUMN Erick Thohir menginginkan BUMN bisa bersaing di pasar saham dan menjadi pemain global. Sebagaii upayanya dengan menggandeng Bursa Efek Indonesia (BEI).

Wujud kolaborasi tersebut disepakati dalam Nota Kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) yang ditandatangani oleh Menteri BUMN Erick Thohir dan Direktur Utama BEI, Iman Rachman di Main Hall BEI, 27 Februari 2023.

Kerja sama antara BEI dengan Kementerian BUMN bertujuan untuk meningkatkan nilai tambah, transparansi, dan akuntabilitas perusahaan, serta entitas anak usaha BUMN. Selain itu, kerja sama ini juga diharapkan dapat membantu meningkatkan daya saing perusahaan BUMN di tingkat nasional maupun global.

Erick menerangkan ruang lingkup kerja sama ini dapat mendukung pengembangan pasar modal melalui sosialisasi, edukasi, serta pendampingan mengenai go public. Termasuk di dalamnya penerbitan instrument pendanaan pasar modal lainnya untuk perusahaan dan entitas anak usaha BUMN.

GCG

Selain itu, kerja sama ini juga meliputi pengembangan dan penerapan tata kelola yang baik (Good Corporate Governance), Environmental, Social & Governance (ESG), serta kerja sama dalam memajukan ekosistem startup khususnya di lingkungan BUMN.

“Karena ini adalah sebuah symbiosis yang saling mengutungkan, kita mendorong BUMN untuk go public, sehingga ada pengawasan tambahan check and balance. Dan ini juga tantangan BUMN agar bisa benchmarking dari private sector agar kita bisa menilai kinerja kita dibandingkan dengan perusahan lain. Dan kita berharap Good Corporate Governance bisa terus kita tingkatkan,” ujar Erick mengutip keterangan resmi, Senin (27/2/2023).

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

37 BUMN

Informasi, hingga Jumat 24 Februari 2023, telah terdapat 37 perusahaan tercatat dari BUMN dan entitas anak usaha BUMN. Dari 37 perusahaan tersebut, 14 di antaranya adalah perusahaan BUMN dan 23 lainnya adalah entitas anak BUMN.

“Aksi korporasi di BUMN tidak lain untuk pengembangan dan juga untuk menjaga ekonomi secara nasional. Dapat kita lihat performance BUMN di bursa dari sektor IDBUMN 20 tingkat return-nya mencapai 10,4 persen lebih tinggi dari private sector dan gabungan yang sebesar 4,1 persen dan LQ45 yang nilainya 0,6 persen. Ini menandakan tranformasi yang dilakukan sudah ke arah yang yang lebih baik”, ujar Erick.

Penandatanganan MoU ini dilaksanakan beberapa hari setelah pencatatan saham salah satu entitas anak BUMN, yaitu PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO). Hal ini merupakan bentuk komitmen kerja sama dari kedua belah pihak untuk memajukan pasar modal Indonesia.

Selain MoU dengan Kementerian BUMN, pada kesempatan tersebut juga dilakukan penandatanganan MoU antara BEI dengan PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero).

Penandatangan tersebut dilakukan oleh Direktur Utama BEI Iman Rachman dan Direktur Utama PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero) Arisudono Soerono. Kerja sama antara kedua belah pihak dalam rangka pengembangan dan penyelenggaraan pasar karbon di Indonesia

 

3 dari 4 halaman

Kerja Sama IDSurvey-BEI

Menteri BUMN Erick Thohir mengapresiasi langkah Holding BUMN Jasa Survei atau IDSurvey yang menggandeng Bursa Efek Indonesia (BEI) dalam implementasi perdagangan karbon. Dia menyebut, dengan kerja sama ini, perdagangan karbon bisa dimulai kembali.

Informasi, IDSurvey ditunjuk Kementerian BUMN RI melalui SE-6/MBU/12/2022 tentang Pelaksanaan Program Dekarbonisasi dan Penyelenggaraan Nilai Ekonomi Karbon di BUMN untuk Mendukung Pencapaian Target Kontribusi Nasional dan Pengendalian Emisi Rumah Kaca. Sebagai induk holding dari IDSurvey, Biro Klasifikasi Indonesia (BKI) melakukan kerja sama strategis dengan Bursa Efek Indonesia (BEI) sebagai langkah implementasi nilai ekonomi karbon.

“Saya apresiasi kesungguhan IDSurvey dalam menggarap isu karbon ini. Nota kesepahaman yang akan ditandatangani antara IDSurvey dan BEI ini lebih kepada bagaimana kita mulai mereaktifkan yang namanya carbon trading. Di mana pemerintah sendiri sudah punya tools di bawah OJK tentang karbon ini. Bursa sendiri sudah menjadi bagian sistem. Tentu IDSurvey sebagai bagian sertifikasinya," ungkap Erick Thohir dalam keterangannya, Senin (27/2/2023)

Bisnis Berkelanjutan

Dia menekankan konsolidasi di BUMN bertujuan untuk memberikan kontribusi terhadap ekonomi nasional sekaligus bisnis energi baru terbarukan yang berkelanjutan. Lebih jauh dia memandang perusahaan pelat merah bisa menjadi pemain global di sektor ini.

“Konsolidasi dalam renewable energy ini sangat penting, karena memiliki potensi yang sangat besar, (BUMN) sangat berpotensi jadi global player. Dengan ini, BUMN menunjukan punya peran dalam fundamental ekonomi nasional. Persaingan global harus kita hadapi dan kita menangi,” ujar Erick.

Sementara itu, Direktur Utama IDSurvey, Arisudono Soerono, menyebut pihaknya telah menetapkan salah satu fokus kepada pengembangan layanan dekarbonisasi. Tujuannya agar IDSurvey mampu berkontribusi bagi Indonesia dalam mengejar target Net Zero Emission (NZE) di 2060. Ini juga sejalan dengan arahan Erick Thohir.

“IDSurvey, memberikan layanan inisiatif dekarbonisasi secara end-to-end, full suite of services, dimulai dari capability building kepada pelanggan mengenai dekarbonisasi dan nilai ekonomi karbon, pelaksanaan baselining emisi GRK, perancangan rencana aksi mitigasi, project design development dan pelaksanaan proyek inisiatif dekarbonisasi, pelaksanaan verifikasi dan validasi GRK dan juga rating serta konsultasi pengelolaan ESG,” papar Arisudono.

 

4 dari 4 halaman

Pelaksanaan Perdagangan Karbon

Arisudono menuturkan, pihaknya menyadari guna menyukseskan program dekarbonisasi ini, klien membutuhkan sarana agar dapat monetisasi semua upaya dekarbonisasi. Dalam hal ini, Bursa Efek Indonesia sebagai penerima mandat penyelenggara perdagangan karbon dari Otoritas Jasa Keuangan, berperan penting dalam mensukseskan upaya monetisasi ini.

Di sisi lain, atas prakarsa Wakil Menteri BUMN 1, Pahala Nugraha Mansury, 8 BUMN telah menandatangani Letter of Intent (LOI) untuk memulai uji coba Perdagangan Karbon di Badan Usaha Milik Negara pada pertengahan 2022 lalu.

“IDSurvey sebagai fasilitator perdagangan karbon dan 7 (tujuh) BUMN lainnya sebagai potential seller & buyer, yaitu, Pertamina, PLN, Mind ID, Semen Indonesia, Pupuk Indonesia, PTPN dan Perhutani, di mana 7 (tujuh) BUMN ini diestimasi merepresentasikan 36 persen dari seluruh emisi GRK BUMN sebesar 239 juta ton CO2 equivalent, dengan potensi pengurangan emisi sebesar 38 persen atau 90 juta ton CO2 equivalent per tahun. Pengurangan emisi dari ketujuh BUMN diestimasikan dapat mengkontribusikan, kurang lebih 10 persen dari total estimasi kontribusi target NDC Indonesia tahun 2030,” urainya.

Melanjutkan komitmen kontribusi terhadap pilot project perdagangan karbon, IDSurvey dan BEI menjalin kerja sama strategis yang bertujuan untuk mengintegrasikan sedari awal layanan dekarbonisasi IDSurvey dengan ekosistem perdagangan karbon yang saat ini sedang secara serius dikembangkan di Indonesia, dan salah satunya adalah oleh Bursa Efek Indonesia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.