Sukses

Pesan Tahun Baru 2023 dari Menko Airlangga Hartarto: Kita Hadapi Tantangan dengan Kebersamaan

Menko Airlangga Hartarto mengakui, 2023 akan menjadi tahun yang menantang, baik secara sosial ekonomi maupun sosial politik.

Liputan6.com, Jakarta - Dalam pesannya menyambut Tahun Baru 2023, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengajak masyarakat Indonesia untuk terus optimis meski dihadapi oleh tantangan ekonomi yang kian berat.

"Saya beserta keluarga mengucapkan Selamat Tahun Baru 2023," tulis Airlangga Hartarto dalam unggahannya di Instagram, dikutip Senin (2/1/2023).

"Mari kita sambut tahun 2023 dengan penuh rasa syukur, semangat dan optimisme untuk menjadi individu warga dan komunitas bangsa yang lebih baik, lebih sejahtera, lebih bersatu dan harmoni, serta lebih maju dan berkah," katanya.

Airlangga juga menyambut pencabutan PPKM oleh Pemerintah di awal 2023 ini. Namun dia mengingatkan, agar masyarakat tetap waspada meski kegiatan sehari-hari sudah berangsur normal.

"Dan dengan dihentikannya PPKM, masyarakat harus tetap waspada. Kegiatan perekomonian dan kegiatan masyarakat bisa kembali normal. Sukses untuk kita semua," ujar Airlangga dalam unggahan video.

Airlangga mengakui, 2023 akan menjadi tahun yang menantang, baik secara sosial ekonomi maupun sosial politik.

"Kita hadapi berbagai tantangan tersebut dengan kebersamaan, kerja dan karya bersama, gotong royong dan tentunya hikmat kebijaksanaan, sejalan seiring dengan semangat kebangsaan yang inklusif, saling menghormati menghargai, serta saling menguatkan dan mempersatukan," imbuhnya. 

"Semoga tahun 2023 negara-bangsa ini semakin kokoh, kesejahteraan rakyat dan perekonomian nasional meningkat, serta masyarakat senantiasa, sehat, rukun, bahagia dan sejahtera. Aamiin YRA," tutupnya. 

 
 
 
View this post on Instagram

A post shared by Airlangga Hartarto (@airlanggahartarto_official)

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

15,5 Juta Orang Bepergian Saat Natal dan Tahun Baru, Menko Airlangga: BBM Jangan Langka

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, meminta Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati untuk memastikan ketersediaan bahan bakar minyak (BBM) aman dalam menyambut libur tahun baru 2023. 

"Saya menerima audiensi Direktur Utama PT Pertamina, Ibu Nicke Widyawati. Saya berdiskusi dengan Ibu Nicke terkait kesiapan dan ketersediaan stok bahan bakar minyak pada libur akhir tahun ini," kata Airlangga Hartarto dikutip dari instagram pribadinya @airlanggahartarto_official, Kamis (29/12/2022).

Selain itu, utamanya dia meminta kepada Pertamina agar ketersediaan BBM aman di wilayah-wilayah destinasi wisata saat libur tahun baru.

"Saya meminta Pertamina menjaga ketersediaan agar tidak terjadi kelangkaan bahan bakar, khususnya di wilayah-wilayah destinasi wisata," kata Airlangga.

Dalam kesempatan tersebut, Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati juga memaparkan proyeksi Pertamina di tahun 2023. Sinergisitas antara Pertamina dengan Pemerintah menjadi kunci meningkatkan keberhasilan dalam menghadapi tahun 2023.

3 dari 4 halaman

Puncak Arus Balik Nataru 2023

Sebelumnya, Kepala Badan Kebijakan Transportasi (Bakertrans) Kementerian Perhubungan I Gede Pasek Suardika, memprediksi pada H-6 menjelang tahun baru sampai dengan hari H tahun baru, diprediksi sebanyak 15,5 juta orang yang  akan melakukan perjalanan ke luar kota. 

Puncaknya terjadi pada 30 Desember 2022 sebanyak 4,2 juta orang, dan 31 Desember 2022 sebanyak 3,6 juta orang.

Selanjutnya, pasca tahun baru 2-7 Januari masih berpotensi 1,5 juta orang melakukan perjalanan ke luar kota, yang perlu diantisipasi. Sedangkan, arus balik diprediksi akan terjadi pada 26 Desember 2022 hingga 7 Januari 2022.

Puncak arus balik terjadi pada  1 Januari 2023 sebanyak 8,2 juta orang, dan 2 Januari 6,5 juta orang yang akan kembali dari daerah asal. 

4 dari 4 halaman

47 Ribu Kendaraan Lewat Tol Bali Mandara di Malam Tahun Baru 2023

PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat, sejak H-7 Natal 2022 sampai dengan H-1 Tahun Baru 2023 (18-31 Desember 2022), tercatat sebanyak 2,3 juta kendaraan melintas di seluruh Ruas Tol Jasamarga Nusantara Tollroad Regional Division, yakni di Kota Medan, Balikpapan, Manado dan Bali.

Jumlah ini meningkat 16,1 persen dibandingkan lalu lintas harian normal di 2022 yang tercatat  sebanyak 2 juta kendaraan.

Menurut laporan Jasa Marga, Senin (2/1/2023), volume lalu lintas tertinggi pada H-1 Tahun Baru 2023 terjadi di ruas Tol Bali Mandara. Untuk wilayah Bali, tercatat sebanyak 47 ribu kendaraan melintas, meningkat 74,7 persen dibandingkan lalu lintas harian normal 2022, yaitu sebanyak 26 ribu kendaraan.

Untuk wilayah Medan, tercatat 30 ribu kendaraan melintasi ruas Tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi, meningkat 21,1 persen dibandingkan lalu lintas harian normal 2022 (25 ribu kendaraan).

Sedangkan untuk Ruas Tol Belawan-Medan-Tanjung Morawa, tercatat sebanyak 67 ribu kendaraan melintas, menurun 17 persen dibandingkan lalu lintas harian normal 2022 (81 ribu kendaraan).

Pada Gerbang Tol (GT) Tebing Tinggi, terpantau pada H-1 Tahun Baru 2023, tercatat 14 ribu kendaraan melintasi GT Tebing Tinggi (Arah Tebing Tinggi/ Parapat), meningkat 24,8 persen dibandingkan lalu lintas harian normal 2022 sebesar 11 ribu kendaraan.

Kemudian, sebanyak 12 ribu kendaraan ke arah Kota Medan, meningkat 6,7 persen dibandingkan lalu lintas harian normal 2022 sebesar 11 ribu kendaraan.

Volume lalu lintas pada ruas Tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi ini lebih rendah dibandingkan puncak lalu lintas Tahun Baru 2023 yang jatuh pada Jumat, 30 Desember 2022, yang mencatatkan 16 ribu kendaraan melintasi GT Tebing Tinggi, meningkat 66 persen dibandingkan lalu lintas harian normal 2022 sebanyak 9 ribu kendaraan.

Pada Periode yang sama (H-1 Tahun Baru 2023), untuk wilayah Kalimantan Timur, tercatat sebanyak 11 ribu kendaraan melintas, meningkat 31,5 persen dibandingkan lalu lintas harian normal 2022 yaitu sebanyak 8 ribu kendaraan.

Sementara untuk Wilayah Sulawesi Utara, tercatat sebanyak 6 ribu kendaraan melintas, menurun 2,8 persen dibandingkan lalu lintas harian normal 2022 yaitu sebanyak 6 ribu kendaraan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.