Sukses

Pos Indonesia, Bersatu dan Bangkit di Tengah Pandemi untuk Tetap Melayani

Dengan semangat melayani, Pos Indonesia berusaha mengukir karya pengabdian sebagai anak bangsa. Sudah saatnya, tongkat estafet diteruskan kepada generasi muda.

Liputan6.com, Jakarta Selama 25 tahun  Pos Indonesia melayani masyarakat Indonesia. Pasang surut sudah pasti mewarnai perjalanan salah satu BUMN tertua di Indonesia. 

Di masa pandemi seperti sekarang, PT Pos Indonesia pun tak henti beradaptasi memberikan pelayanan terbaik dengan jaringan distribusi yang tersebar di 24 ribu titik.  

Ya, Pos Indonesia hadir di penjuru Tanah Air. Mulai dari pelosok, desa, hingga kota-kota besar di Indonesia. Para postman pun siap menempuh jalanan terjal. Laut yang membentang tak menjadi halangan, bahkan tidak sedikit pun menyurutkan langkah Pos Indonesia untuk terus berkarya. 

Dengan semangat melayani, Pos Indonesia berusaha mengukir karya pengabdian sebagai anak bangsa. Sudah saatnya, tongkat estafet diteruskan kepada generasi muda. Mereka yang penuh semangat dan mau menancapkan tonggak ikrar demi meneruskan perannya sebagai penyambung amanah untuk membangun negeri. 

Ya, amanah dan melayani para sahabat pos yang setia menjadi suatu kebanggaan tersendiri. Terlebih saat ini dalam situasi yang cukup sulit namun masih mendapatkan kepercayaan yang luar biasa. 

Oleh karena itu, Pos Indonesia berusaha semaksimal mungkin untuk mengutamakan keselamatan dengan menjalankan protokol kesehatan bersama dan penyesuaian layanan operasional.

Transformasi pun tak henti dilakukan Pos Indonesia untuk membangun penyangga utama teknologi, dengan menciptakan sistem terbaik dari hulu hingga hilir. 

Di tengah negeri yang sedang murah, Pos Indonesia tak larut dan tenggalam dalam kelam. Malah justru berjuang sekuat tenaga dengan penuh semangat untuk berkarya. Pengabdian para muda siap bangkitkan rasa kemanusiaan dalam rangka menjaga NKRI. 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Simak Video Berikut Ini

(*)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.