Sukses

Penumpang Pesawat Rute Internasional Turun 2,22 Persen di Januari 2020

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat selama bulan Januari 2020, terjadi penurunan jumlah penumpang anguktan udara rute internasional

Liputan6.com, Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat selama bulan Januari 2020, terjadi penurunan jumlah penumpang anguktan udara rute internasional. Penerbangan tujuan luar negeri turun sebesar 2,22 persen menjadi 7,61 juta orang.

"Jumlah penumpang angkutan udara internasional bulan Januari 2020 turun 2,22 persen," kata Deputi Bidang Statistik, Distribusi dan Jasa, Yunita Rusanti di Kantor BPS, Jakarta Pusat, Senin (2/3/2020).

Namun, jika dibandingkan dengan bulan yang sama di tahun sebelumnya terjadi ke depan kenaikan 12,13 persen.

Rute penerbangan domestik juga mengalami penurunan 9,85 persen dibandingkan dengan Desember 2019. Setidaknya ada 6,3 juta orang melakukan perjalanan dalam negeri dengan menggunakan angkutan udara.

Jika dibandingkan dengan bulan Januari 2020 dengan Januari tahun 2019 (month to month) juga mengalami penurunan 7,22 persen.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Pola Tahunan

Yunita mengatakan penurunan seperti ini merupakan pola yang biasa terjadi setelah terjadi kenaikan di bulan Desember. Tak hanya itu, cuaca yang terjadi beberapa waktu lalu juga memengaruhi terjadinya penurunan jumlah penerbangan.

"Ini pola setelah bulan Desember mengalami kenaikan , makanya bulan Januari turun," kata Yunita.

Jumlah penumpang angkutan laut dalam negeri juga mengalami penurunan. BPS mencatat ada 2,2 juta orang yang yang diberangkatkan atau turun 4,1 persen dari Desember 2019. Jumlah barang yang diangkut turun 3,7 persen menjadi 25,1 juta.

Jumlah penumpang kereta api yang berangkat pada Januari 2020 sebanyak 34,1 juta orang atau turun 8,89 persen dibanding Desember 2019. Serupa dengan jumlah penumpang, jumlah barang yang diangkut kereta api juga mengalami penurunan menjadi 4,5 juta ton.

Reporter: Anisyah Al Faqir

Sumber: Merdeka.com

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.