6 Mitos Kartu Kredit yang Wajib Kita Ketahui

Liputan6.com, Jakarta - Sekarang ini menggunakan kartu kredit sepertinya bukan hal yang asing lagi untuk sebagian orang. Pasalnya, kemunculan transaksi online yang marak saat ini justru mendukung adanya penggunaan kartu kredit.

Berbelanja online, memesan tiket dan juga reservasi hotel secara online, ternyata dianggap lebih mudah karena transaksinya hanya dengan kartu kredit.

Walaupun kartu kredit berperan penting dalam dunia online saat ini, ternyata belum semua orang dapat mengerti akan keberadaan kartu kredit tersebut.

Sebagian lagi masih menganggap bahwa dengan memiliki kartu kredit maka pemegangnya akan terlibat masalah keuangan. kartu kredit memang menjadi alasan terbesar mengapa orang akhirnya memiliki utang.

Berikut ini ada beberapa Mitos tentang kartu kredit yang wajib Anda ketahui seperti dikutip dari Cermati.com:

1. Kartu kredit mudah diperoleh

Cara mendapatkan kartu kredit cukup mudah, begitu mitos yang beredar di kalangan masyarakat. Coba saja anda dengarkan apa kata marketing bank yang menawarkan kartu kredit, mereka akan mengatakan bahwa hanya cukup fotokopi KTP dan slip gaji saja, Anda sudah bisa memiliki kartu kredit.

Semakin canggihnya zaman, pengajuan kartu kredit juga bisa dilakukan secara online. Namun perlu diketahui bahwa untuk memiliki kartu kredit sebenarnya memerlukan proses yang panjang mulai dari pengajuan kartu kredit, kelengkapan dokumen, verifikasi data, hingga pemeriksaan kelayakan data blacklist BI.

Modal bisnis

2. Kartu kredit untuk modal bisnis

Sebagian orang juga menggunakan kartu kredit untuk modal bisnis. Pasalnya prosesnya yang mudah dengan sekali “gesek” beberapa transaksi yang diperlukan dalam bisnis dapat terlaksana dengan mudah.

Namun, dalam hal ini anda perlu memperhatikan tentang bunga kartu kredit yang dibebankan dalam setahun mencapai 35 persen. Terkait hal ini, antara modal bisnis dan pengembaliannya kurang lebih harus mencapai 40 persen.

3. Kartu kredit tidak aman

Memang benar, ada banyak kasus pembobolan tentang kartu kredit, namun sebenarnya kartu kredit cukup aman untuk digunakan. Keamanan ini juga tergantung kita sendiri sebagai pemegangnya.

Kita harus menjaga agar tidak sembarangan memberikan informasi penting terkait data kartu kredit anda. Saat terjadi kehilangan kartu kredit, pihak Bank juga akan bergegas untuk menghapus segala transaksi di dalamnya, dan menonaktifkannya.

Bayar tagihan

4. Kartu kredit menyelesaikan semua tagihan

Mitos yang satu ini belum terbukti benar karena kartu kredit umumnya memiliki limit penggunaan setiap bulannya. Jika tagihan yang anda miliki lebih besar dari batas limit tersebut, tentunya tagihan tersebut belum bisa diselesaikan.

Dengan memiliki kartu kredit, terkadang kita akan mengalami istilah “Gali Lubang, Tutup Lubang” dimana saat sebelumnya memiliki utang, lalu dibayar dengan hasil pinjaman atau Utang kembali kepada pihak bank, dan akan muncul post utang yang baru yang tentunya harus dilunasi juga.

5. Jangan takut terlambat bayar, perhatikan waktu jatuh temponya

Saat Anda merasa sudah terlambat membayar cicilan kartu kredit, sebaiknya anda tidak usah terlalu khawatir. Saat ini, Pihak Bank akan mengurangi bahkan menghilangkan fitur masa tenggang pembayaran dari kredit Anda.

Selain itu ada juga pembebasan denda keterlambatan pembayaran hingga beberapa hari yang ditentukan. Sebaiknya, Anda cek mengenai fitur ini terlebih dulu, saat akan mengajukan kartu kredit.

Perhatikan nominal saat pembayaran

6. Perhatikan nominal saat pembayaran

Nominal pembayaran wajib untuk transaksi tertentu, harus diperhatikan. Jangan sampai melakukan pembayaran atau juga cicilan yang tidak sesuai nilai yang tertera dengan bon atau struk pembelian Anda.

Kartu kredit dapat menguntungkan dan merugikan

Di satu sisi, kartu kredit ini selalu berhasil menarik daya beli konsumen dengan menawarkan promo menarik dan produk yang Unik dan modern.

Kemudahan transaksi yang ditawarkan, serta banyaknya perusahaan yang bekerja sama dengan bank penerbit kartu kredit terkait, melakukan transaksi dimanapun begitu mudahnya. 

Usahakan untuk terus mempelajari penggunaan kartu kredit yang baik dan benar. Dengan begitu, tidak mustahil juga Anda bisa mendapat keuntungan.