Sia Minta Maaf soal Filmnya yang Dinilai Menyinggung Penyandang Autisme, Hapus Akun Twitter

Sia mengucapkan permintaan maaf, kemudian menghapus akun Twitter miliknya.

oleh Ratnaning Asih diperbarui 05 Feb 2021, 14:20 WIB
Sia mengucapkan permintaan maaf, kemudian menghapus akun Twitter miliknya. (AFP/Attila Kisbenedek)

Liputan6.com, Los Angeles - Penyanyi Sia kini memperluas bentang sayapnya dengan debut sebagai sutradara film bertajuk MusicFilm ini bahkan mendapat dua nominasi Golden Globes 2021, yakni di kategori Aktris Terbaik Film Musikal atau Komedi untuk Kate Hudson dan Film Musikal atau Komedi Terbaik. 

Hanya, Music sebenarnya membuatnya terbelit kontroversi

Dilansir dari Variety, Jumat (5/2/2021), beberapa bagian dalam film ini dipandang menyinggung para penyandang autisme

2 dari 5 halaman

Dikritik

Poster film Music yang digarap Sia. (Instagram/ siamusic)

Diberitakan sebelumnya, ia dikritik karena memasang penari muda Maddie Ziegler dalam peran penyandang autisme. Sekadar pengingat, Maddie telah lama bekerja sama dengan Sia sebagai penari yang tampil di video klip "Chandelier", "The Greatest", dan banyak proyek lainnya. 

Maddie dianggap tidak representatif untuk peran ini. Selain itu, bagian lain yang dikritik adalah adegan yang memperlihatkan penyandang autisme dikekang secara fisik. 

3 dari 5 halaman

Minta Maaf

Sia Furler. (Evan Agostini/Invision/AP)

Beberapa hari lalu, Sia mengungkap permintaan maaf lewat Twitter miliknya. "Aku minta maaf," ia mencuit singkat. 

Setelahnya, ia menegaskan telah mendengar semua kritik yang dialamatkan kepadanya. "Aku bersumpah, aku mendengarnya. Ke depannya film MUSIC akan memuat peringatan pada awal film," tulisnya. 

 

4 dari 5 halaman

Peringatan di Film

Ia juga menyertakan gambar peringatan yang kini disertakan di depan film. "MUSIC sama sekali tidak menyetujui atau merekomendasikan pengekangan terhadap orang autistik," begitu sebagian isinya. 

Selanjutnya, Sia menyatakan akan menghapus adegan pengekangan ini ke depannya. 

5 dari 5 halaman

Hapus Twitter

"Aku mendengarkan orang yang salah, dan ini adalah tanggung jawabku, risetku jelas kurang cukup, dan kurang lebar," tulisnya lagi. 

Twit ini bertahan sekitar satu jam lebih, kemudian Sia menghapus akun Twitter miliknya. Sementara akun Instagram resminya, hingga kini masih bisa diakses seperti biasa. 

 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya