Terbukti, Pernikahan Bikin Bahagia

Banyak hasil studi yang menunjukkan bahwa pernikahan terbukti membuat seseorang bahagia.

oleh Dyah Puspita Wisnuwardani diperbarui 26 Des 2018, 23:00 WIB
ilustrasi Foto Pernikahan (iStockphoto)

Liputan6.com, Jakarta Idealnya seseorang hanya akan melaksanakan pernikahan sekali seumur hidup. Itu sebabnya seseorang perlu mempertimbangkan secara matang ketika akan menikah.

Salah satu keraguan yang terkadang membayangi dalam pengambilan keputusan adalah pertanyaan, akankah bahagia saat menjalani pernikahan? Faktanya, banyak hasil studi yang menunjukkan bahwa pernikahan terbukti membuat seseorang bahagia.

Studi yang diterbitkan dalam Journal of Happiness Studies mengungkap, pernikahan membuat orang lebih bahagia. Pasangan yang menikah memiliki kepuasan hidup yang lebih baik dibandingkan mereka yang melajang, berpisah, atau bercerai, melansir laman Times of India, Rabu (26/12/2018).

Bisa jadi bukan masalah status pernikahan yang membuat pasangan merasa bahagia, melainkan adanya teman hidup yang membuat kehidupan jadi lebih bermakna. Para peneliti menyebut, pasangan menikah menawarkan "dukungan yang unik" bagi satu sama lain ketika menghadapi masa sulit. Selain itu, kebahagiaan mereka pun cenderung bertahan lama, hingga usia senja.

Setiap orang akan mengalami masa krisis paruh baya. Studi tersebut membuktikan, pasangan menikah berhasil menghadapi krisis secara lebih baik. Kebahagiaan pasangan menikah juga menjadi berkali lipat apabila masing-masing merasa pasangannya juga layaknya sahabat. Hal itu memberi kepuasan yang lebih dalam menjalani hidup. 

 

Saksikan juga video berikut ini:

 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya