Presiden Prancis Kutuk Penyerang Gereja

Presiden Prancis Nicolas Sarkozy mengutuk aksi penyerangan ke sebuah gereja di Baghdad, Irak, Ahad lalu.

oleh Liputan6 diperbarui 02 Nov 2010, 11:00 WIB
Liputan6.com, Paris: Presiden Prancis Nicolas Sarkozy mengutuk aksi penyerangan ke sebuah gereja di Baghdad, Irak, Ahad (30/10) lalu. Presiden Sarkozy juga telah mengirimkan surat yang menyatakan rasa duka dan dukungannya kepada Presiden Irak Jalal Talabani.

"Saya mengutuk penyerangan biadab ini terhadap orang-orang Kristen yang memiliki hak kebebasan beribadah. Perancis akan siap membantu setiap negara yang ingin memerangi terorisme, ekstrimisme, dan intoleransi," kata Presiden Sarkozy di Paris, Prancis, Selasa (2/11).

Penyerangan yang diduga dilakukann Al Qaeda itu menewaskan 58 anggota pasukan keamanan Irak [baca: 58 Tewas dalam Penyelamatan Gereja Irak]. Peristiwa berdarah itu pun memicu kemarahan negara-negara dengan mayoritas beragama Nasrani. (xinhuanet/SHA)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya