Bocah Bertahan di Ban Pesawat - Rusia Latihan Parade Kemenangan

Bocah itu mengaku menyelinap di ban pesawat untuk bisa terbang ke Afrika demi menemui ibunya.

oleh Tim Liputan 6 SCTV diperbarui 07 Mei 2014, 20:42 WIB
Bocah itu mengaku menyelinap di ban pesawat untuk bisa terbang ke Afrika demi menemui ibunya.

Liputan6.com, Jakarta - Sebuah jembatan yang sedang dalam pembangunan terbakar di Hesperia, California, Amerika Serikat. Berita itu mengawali Jendela Dunia yang ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Rabu (7/5/2014).

Tim pemadam kebakaran sempat mengalami kesulitan karena angin kencang membuat api semakin tidak terkendali. Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan petugas.

Di tempat lain, Otoritas Transportasi Hawaii merilis rekaman video CCTV yang menunjukkan seorang bocah asal Somalia yang menyelinap di ban pesawat. Ia berusaha bertahan hidup di ban pesawat untuk terbang dari California menuju Hawaii.

Bocah tersebut mengaku nekat menyelinap di ban pesawat untuk bisa terbang ke Afrika demi menemui ibunya.

Di Chicago, AS, sekelompok angsa mengganggu lalu lintas di jam sibuk kota. Mereka berjalan di pinggiran jalan bebas hambatan dan harus mendapatkan pengawalan dari petugas kepolisian setempat. Para angsa ini pun digiring oleh petugas menuju permukiman warga terdekat.

Di Nigeria kelompok militan bernama Boko Haram merilis video amatir yang merekam pengakuan pemimpin mereka atas penculikan 276 siswi. Penculikan dilakukan di Desa Chibok, bulan lalu.

Penculikan terhadap pelajar SMP tersebut dilakukan saat para siswi sedang menjalani ujian. Para siswi dibawa dengan truk dan akan dijual.

Sementara itu Rusia melanjutkan latihan parade kemenangan di Kota Sevastopol, Crimea. Berbagai kendaraan militer dan parade pasukan nasional Rusia dipamerkan dalam latihan ini.

Latihan dilakukan menjelang parade hari kemenangan yang akan diadakan pada tanggal 9 Mei mendatang di beberapa kota besar di Rusia. (Ans)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya