Sukses

Bos Xiaomi Donasikan Bonus Tahunannya Sebesar Rp 13,6 Triliun

Xiaomi mengatakan, Lei Jun menerima lebih dari 636,6 juta saham sebagai bonus untuk kontribusinya selama ini kepada perusahaan. Saham ini diperdagangkan di Hong Kong.

Liputan6.com, Jakarta - Pendiri sekaligus CEO Xiaomi Lei Jun, mendapatkan bonus besar tahunan yang akan didonasikan untuk beramal.

Xiaomi mengatakan, Lei Jun menerima lebih dari 636,6 juta saham sebagai bonus untuk kontribusinya selama ini kepada perusahaan. Saham ini diperdagangkan di Hong Kong.

Adapun jumlah bonus tahunan yang diperoleh Lei Jun--menurut harga terkini dari saham Xiaomi, setara dengan HKD 7,54 miliar, atau setara dengan USD 961 miliar. Kalau dirupiahkan, angka tersebut setara dengan Rp 13,6 triliun.

Faktanya belum lama ini, stok saham Xiaomi jatuh di tengah kekhawatiran tentang melambatnya permintaan produk di Tiongkok.

Hal tersebut disebabkan karena persaingan smartphone sejenis, seperti Samsung, Apple, dan saingan dari Tiongkok seperti Huawei, Oppo, dan Vivo.

Meskipun penurunan penjualan Xiaomi menurun, Lei tetap menyumbangkan bonusnya setelah memperhitungan penurunan sahamnya yang masih bernilai 11 miliar, demikian menurut laporan Forbes.

 

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Total Pendapatan Lei Jun

Lalu, berapa jumlah pendapatan yang didapat orang nomor satu di Xiaomi tersebut? Jika dilihat, ternyata jumlahnya sangat besar.

Menurut informasi yang dilansir Tech Node, sebuah dokumen yang diungkap perusahaan menyebut kalau Lei Jun mendapatkan paket kompensasi 10 miliar yuan pada 2018. Kalau dirupiahkan, jumlahnya ada di kisaran Rp 21 triliun!

Salah seorang juru bicara Xiaomi juga membenarkan kalau Lei Jun adalah orang di perusahaan dengan bayaran paling besar.

Selain Lei Jun, jajaran manajemen Xiaomi lain juga mengantongi pendapatan yang tidak sedikit.

(Shintya Alfian/Jek)

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.