Komparasi Xiaomi Mi 10 dan Realme X50 Pro, Siapa Jagoan Kamu?

Jika dibandingkan secara langsung, fisik Xiaomi Mi 10 dan Realme X50 Pro tampak jelas berbeda satu sama lain.

Meski keduanya mengusung konsep desain layar non-bezzel, Mi 10 tampil menarik dimata kami. Kenapa? Salah satu alasannya adalah bentuk layar melengkung dan sebuah lubang untuk letak kamera selfie ponsel.

Sementara itu, pesaingnya hadir dengan layar penuh tetapi dengan lubang kamera berbentuk pil sebagai tempat dua kamera selfie Realme X50 Pro dan bodi yang terlihat seperti smartphone kelas mid-range.

Di bodi belakang ponsel, kedua perusahaan asal Tiongkok itu menyertakan empat lensa kamera dengan posisi vertikal yang terletak di sudut kiri atas.

Perlu diketahui, baik Realme dan Xiaomi tidak menyertakan sensor sidik jari di belakang bodi smartphone.

Alih-alih, mereka memasang teknologi keamanan tersebut di bawah layar yang berukuran 6,67 inci (Mi 10) dan 6,44 inci (X50 Pro).

Ponsel Realme memiliki ukuran 159x74x28.9 mm dan berat 205g, sedangkan Mi 10 memiliki dimensi fisik 162.5x74.8x9 mm dan berat 208g.

Karena ukuran layar yang besar, kami merasa sulit menggunakan kedua smartphone dengan satu tangan, baik untuk mengetik ataupun melihat media sosial.

Dalam hal layar, baik Realme X50 Pro dan Xiaomi Mi 10 serupa. Keduanya menawarkan panel AMOLED dengan refresh rate 90Hz, HDR10+, dan memiliki resolusi yang sama.

Berbekal panel layar kelas atas, wajar bilamana kedua smartphone mampu menghadirkan tampilan gambar dengan warna yang detail dan tingkat kecerahan tinggi.

Selain itu, kedua ponsel juga memiliki kemampuan touch sampling (sensitifitas layar sentuh) yang tinggi tak kalah dengan seri smartphone gaming di pasaran saat ini.

Namun, tampilan di layar Mi 10 terasa lebih terang dan memiliki gamut warna yang lebih natural. Sedangkan Realme X50 Pro warna di layar lebih nge-pop atau mencolok di mata.

Seperti disebutkan di atas, kedua ponsel buatan perusahaan Tiongkok ini sudah menggunakan chipset terbaru milik Qualcomm, yakni Snapdragon 865.

Informasi, seri Mi 10 yang kami pegang tampil dengan RAM 8GB dan memori internal sebesar 256GB.

Sedangkan untuk Realme X50 Pro, seri yang ada di meja redaksi kami hadir dengan RAM 12GB dan memori sebesar 512GB.

Sayangnya, kedua ponsel ini tidak menyediakan slot kapasitas penyimpanan microSD. Karenanya, kamu harus puas dengan opsi memori yang sudah disediakan oleh perusahaan.

Soal performa, baik smartphone Realme dan Xiaomi ini sudah tidak perlu diragukan lagi kemampuannya.

Kedua ponsel ini mampu melibas semua aplikasi gim yang ada di Google Play Store tanpa masalah berarti, pemakaian untuk sehari-hari pun sangat lancar.

Dalam hal OS, Realme X50 Pro dan Xiaomi Mi 10 sudah menggunakan Android 10 dengan balutan UI (user interface, antarmuka) mereka masing-masing, yakni Realme UI 1.0 dan MIUI 12.

Sebagai salah satu faktor penentu bagi konsumen untuk mencari ponsel, kedua vendor menyematkan teknologi kamera terbaik mereka masing-masing ke dalam ponsel ini.

Walau kedua ponsel mengusung konfigurasi empat lensa kamera, Xiaomi Mi 10 dan Realme X50 Pro "membuahkan" foto yang berbeda-beda kualitasnya.

Ponsel Xiaomi ini tampil dengan sensor kamera yang lebih unggul, yakni lensa 108MP, OIS, ultrawide, depth sensor, dan kamera macro.

Sayangnya, Xiaomi tidak melengkapi smartphone-nya ini dengan sensor telephoto, tidak seperti Realme X50 Pro.

Meski begitu, untuk secara keseluruhan performa kamera, Mi 10 lebih unggul ketimbang smartphone baru milik Realme ini.

Berikut adalah beberapa hasil foto yang kami potret menggunakan kedua smartphone.

 Realme X50 Pro

Xiaomi Mi 10

Untuk kategori ini, di atas kertas Xiaomi memang lebih unggul dalam baterai smartphone Mi 10 dengan kapasitas 5260mAh.

Ponsel milik Xiaomi ini juga dilengkapi dengan teknologi fast charging 30W lewat kabel dan nirkabel; dan kemampuan reverse wireless charging.

Lalu bagaimana dengan Realme X50 Pro? Perusahaan hanya mengusung baterai berkapasitas 4200mAh.

Meski lebih rendah kapasitasnya, Realme menyertakan teknologi fast charging 65W SuperDart. Dengan begini, baterai ponsel dapat terisi dengan sangat cepat.

Berdasarkan pengalaman pemakaian kami, teknologi SuperDart milik Realme ini cukup menakjubkan.

Saat diuji dalam kondisi 2 persen, baterai Realme X50 Pro dapat terisi penuh hanya dalam waktu 90 menit. Sementara Xiaomi Mi 10 hanya sampai 89 persen dalam kondisi dan waktu yang sama.

Berdasarkan ulasan singkat kami, baik Xiaomi Mi 10 dan Realme X50 Pro memiliki keunggulan dan kekurangannya masing-masing.

Mengusung prosesor terbaru Snapdragon 865, performa kedua smartphone tidak terpaut jauh dari satu sama lain dan mampu mendukung keperluan pengguna sehari-hari, baik dari chatting, media sosial, hingga bermain gim.

Karena kebutuhan multitasking tersebut, baterai ponsel pun jadi salah satu faktor penentu konsumen memilih satu merek di pasaran.

Walau Mi 10 memiliki kemampuan baterai yang lebih besar, kami merasa Realme X50 Pro lebih unggul dalam kategori ini karena teknologi SuperDart-nya.

Namun dalam hal kamera, Mi 10 lebih unggul ketimbang Realme X50 Pro. Ponsel baru Xiaomi itu mampu menghadirkan hasil foto yang natural, dan tidak terlalu ditingkatkan saturasinya menggunakan teknologi AI di ponsel.

Soal harga, Xiaomi Mi 10 yang sudah berumur 4 bulan ini dijual di pasaran Rp 8,9 jutaan. Sedangkan untuk Realme X50 Pro yang baru diumumkan akhir bulan lalu ini banderol harga Rp 12 juta.

Dengan keunggulan dan kekurangan mereka masing-masing, kamu pilih yang mana?

(Ysl/Isk)