Platform Investasi Online Semakin Mempermudah Pengguna Awam

Invisee — Eri Primaria, Direktur Utama NSI. (Foto: NSI)

Liputan6.com, Jakarta - Minat masyarakat dengan investasi diketahui masih sangat minim. Kalau dibandingkan dengan negara lain, bahkan negara kita masih tertinggal jauh. Hal tersebut terjadi karena masih banyak yang memilih menyimpan uangnya di bank .

Jumlah masyarakat Indonesia yang berinvestasi saat ini diperkirakan hanya 0,4 persen saja dari jumlah penduduk Indonesia. Sementara, Malaysia sudah mencapai 57 persen dari jumlah penduduk, Thailand sebesar enam persen, Tiongkok sebesar sembilan persen atau India sebesar empat persen.

Untuk meningkatkan minat investasi masyarakat Indonesia, PT Nusantara Sejahtera Investama menghadirkan Invisee, sebuah platform marketplace khusus produk investasi.

Invisee menawarkan kemudahan bagi masyaraat Indonesia dalam melakukan investasi secara online.

Eri Primaria, Direktur Utama NSI menyampaikan bahwa Invisee sebagai salah satu marketplace reksa dana di Indonesia sudah ada sejak Januari 2017, hanya saja waktu itu masih berbasis web. Kemudian disusul dengan aplikasi android pada bulan Juli di tahun yang sama.

“Tujuannya dirilisnya aplikasi ini adalah untuk lebih menguatkan posisi Invisee di market sebagai butik investasi, bukan marketplace investasi biasa, karena produk dan manajer invetasi yang bermitra sudah diseleksi berdasarkan kriteria yang Invisee tetapkan," jelas Eri.

Bertepatan dengan grand launching, Invisee meluncurkan beberapa pembaruan dalam aplikasinya yaitu fitur bantuan dalam registrasi, dan tersedianya Invisee dalam platform iOS.

Dalam menjalankan bisnis sebagai agen penjual reksa dana, Invisee disampaikan Eri bekerjasama dengan beberapa manajer investasi, seperti Insight Investment Manajemen, Trimegah AM, BNI-AM, Mandiri Manajemen Investasi, EastSpring AM dan Danareksa.

Invisee masih akan menambah beberapa manajer investasi secara selektif untuk memberikan produk yang terbaik bagi nasabah Invisee.

Untuk memberikan kemudahan dalam pembayaran investasi, selain lewat transfer bank dan virtual account, investasi di Invisee juga bisa dilakukan melalui viseepay dan T-Cash.

2 dari 2 halaman

Memudahkan Rencana Investasi

Ilustrasi Investasi Asing (Times Higher Education)

Jimmy Wijaya, Direktur IT dan Operasional NSI mengemukakan salah satu terobosan Invisee adalah adanya fitur Goal Planner, yang memudahkan nasabah untuk membuat rencana investasi dan mengeksekusinya sesuai tujuan dan kemampuannya secara berkala. Fitur seperti ini tidak tersedia di aplikasi lain yang sejenis.

Untuk lebih nyata manfaatnya, fitur ini dapat disandingkan dengan program-program marketing Invisee yang bekerja sama dengan tour provider, umroh, serta penyeleggara kurban online.

“Sehingga diharapkan dapat membantu nasabah yang bermaksud untuk untuk merencanakan perjalanan liburannya, melaksanaksn umroh atau rencana berkurban sebagai tujuan investasinya,” tambah Jimmy.

Invisee dalam waktu dekat juga akan meluncurkan fitur “zakat reksa dana” bekerjasama dengan BAZNAS untuk membantu nasabah dalam melaksanakan kewajiban zakat maupun bersedekah.

Sama seperti pelaku e-Commerce lain, Invisee juga memberikan banyak promo bagi nasabah dan telah dan akan melakukan kerjasama dengan beberapa partner, seperti Go-Jek, Grab untuk menjaring nasabah baru.

Dalam kesempatan yang sama, Ketut Adi Yogiswara, Group Head Marketing and Communications Indivara Group mengatakan, saat ini INVISEE sudah mempunyai 15.000 pengguna dan dalam tiga tahun ke depan Invisee menargetkan peningkatan jumlah pengguna dan AUM sebesar 500 persen setiap tahunnya.

Selain itu, secara platform Invisee juga akan memperkaya produknya, tidak hanya menjual reksa dana tetapi juga produk surat Bendahara Negara, Sukuk ritel/ sukuk Tabungan, dan produk finansial lain dengan tetap mengacu pada ketentuan dan peraturan yang berlaku.

Penerapan fitur artificial intelligence alias kecerdasan buatan juga akan masuk dalam roadmap pengembangan aplikasi Invisee agar lebih memudahkan dan meningkatkan pengalaman nasabah dalam bertransaksi di Invisee.

Sebagai informasi, Indivara Group sebagai holding company dari NSI, juga mengembangkan bisnis serupa di Filipina bekerjasama dengan salah satu Manajer Investasi besar dan penyedia e-Wallet terbesar di Filipina.

Ini adalah salah satu misi dari Indivara Group untuk menjadi salah satu grup perusahaan teknologi Indonesia yang mampu berkiprah di pasar internasional.

(Jek/Isk)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Kiat Investasi Reksa Dana Saham Saat IHSG Bergejolak

Usai Bertemu Presiden Jokowi, CEO Apple Tim Cook Temui Prabowo Subianto di Kemenhan

CEO Apple, Tim Cook (tengah) saat tiba untuk pertemuan dengan Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka di Jakarta pada 17 April 2024. (BAY ISMOYO/AFP)

Investasi
Bisnis
Investasi adalah penanaman uang atau modal dalam suatu perusahaan atau proyek untuk tujuan memperoleh keuntungan.
Lihat Selengkapnya
Investasi
Invisee