Sukses

Beredar Video Luna Maya Marah-Marah ke Karyawannya Sambil Gebrak Meja, Begini Klarifikasinya

Disampaikan Luna Maya, bahwa ia mengakui dirinya benar-benar marah dalam video itu, namun ada satu hal yang patut disayangkan.

Liputan6.com, Jakarta Luna Maya kini tengah menjadi sorotan warganet lantaran beredar sebuah video yang menunjukkan sisi galaknya. Dalam video tersebut, Luna Maya terlihat sedang marah-marah kepada beberapa orang yang diketahui adalah karyawannya.

Tak sekadar marah-marah, kekasih Maxime Bouttier ini juga terlihat menggebrak meja. Momen yang akhirnya ditonton masyarakat luas tersebut menuai beragam asumsi. Tak sedikit yang langsung melontarkan cibiran kepada Luna Maya atas sikapnya tersebut.

Namun, cukup banyak warganet yang memaklumi Luna Maya lantaran bintang film Suzzanna: Bernapas Dalam Kubur sekadar menjalani kegiatannya secara profesional. Luna Maya sendiri baru-baru ini menyampaikan klarifikasi seputar video tersebut.

Disampaikannya, bahwa ia mengakui dirinya benar-benar marah dalam video itu. Namun satu hal yang patut disayangkan adalah pihak perekam yang secara tiba-tiba mengunggahnya ke media sosial hingga akhirnya beragam opini bertebaran.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Luna Maya Hanya Berusaha Profesional di Pekerjaan

Luna Maya menyampaikan bahwa kejadian dalam video itu merupakan bagian dari cara untuk memecahkan masalah serta sikap profesionalnya sebagai seorang pimpinan di pekerjaan.

"Bekerja di perusahaan, kalau rating jelek dipanggil gak sama atasan? Namanya dunia pekerjaan semua punya goals masing-masing," ujar Luna kepada para pewarta, mengutip kanal YouTube Intens Investigasi, Rabu (31/1/2024),

"Saya di situ sebagai pemimpin perusahaan cuma pengin apa yang terbaik aja, karena saya kan harus mengawasi, dong. Maksudnya, apapun yang dikerjakan sudah sesuai target apa belum, udah benar apa belum," ia menyambung.

"Karena kalau saya diam aja dengan hasil yang jelek, saya bukan pemimpin yang baik," lanjut Luna Maya.

 

3 dari 4 halaman

Luna Maya Pikirkan Masa Depan Karyawan di Balik Marah-marahnya

Luna Maya pun menekankan bahwa di balik marah-marahnya itu, ada kepedulian kepada karyawan sembari membimbingnya agar lebih baik lagi. Justru, dampaknya akan sangat merugikan semua pihak jika Luna Maya diam saja.

"Kalau tiba-tiba penjualan jelek terus, sudah begitu detail-detail enggak dipikirin, marketingnya jelek, nanti saya enggak bisa gaji mereka," ucap Luna Maya.

"Kan saya juga harus membimbing mereka. Maksudnya itu bukan yang enggak ada masalah enggak ada sebab," sambung Luna Maya perihal videonya marah-marah.

 

4 dari 4 halaman

Komentar Luna Maya Soal Perekam Video Dirinya Marah-Marah

Lebih lanjut, Luna Maya mengungkapkan perasaannya terhadap pihak perekam video tersebut. Tentunya, Luna Maya menganggap aksi perekaman tersebut sangatlah tidak etis.

"Menurut aku, perbuatan itu tidak benar. Lagi meeting, lagi ngebahas pekerjaan, dan direkam seperti itu tuh menurut aku kurang, ya," ungkap Luna Maya.

"Yang dilihat harusnya bukan poinnya aku marah-marah. Tapi poinnya, 'Apakah etis ada yang lagi meting membahas pekerjaan, malah diam-diam mengambil gambar dan menyebarluaskan?'" lanjut Luna Maya menyampaikan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.